Berita

Airlangga Hartarto saat membuka diskusi publik bertajuk "Kecerdasan Buatan: Tantangan dan Peluang Bagi Indonesia" pada Senin (12/6)/Repro

Politik

Hadapi Era Kecerdasan Buatan, Airlangga Tekankan Pentingnya Penguatan SDM

SENIN, 12 JUNI 2023 | 16:48 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Perkembangan kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) membuka banyak peluang dan potensi. Namun kemunculan AI sekaligus membawa ancaman tersendiri bagi ekosistem teknologi informasi.

Menyikapi hal ini, Ketua Dewan Pembina Golkar Institute, Airlangga Hartarto mengatakan bahwa Indonesia perlu bertransformasi mengimbangi perkembangan AI yang semakin pesat.

"Ada tiga hal yang perlu dipersiapkan. Pertama investasi dalam riset dan pemanfaatan AI diberbagai sektor," jelas Airlangga saat membuka diskusi publik bertajuk "Kecerdasan Buatan: Tantangan dan Peluang Bagi Indonesia" pada Senin (12/6).

Ketua Umum Partai Golkar itu menegaskan, diperlukan kerjasama erat antara pemerintah, industri, universitas, asosiasi profesi, organisasi masyarakat, baik secara nasional maupun internasional.

"Terutama agar Indonesia terlibat dalam pengetahuan tentang AI menghasilkan inovasi dan jenis-jenis pekerjaan baru yang menggantikan atau diambil alih oleh AI atau pun mesin," jelas Airlangga.

Dijelaskan Airlangga, di era kecerdasan buatan, yang penting dipersiapkan adalah penguatan sumber daya manusia (SDM). Kata Airlangga, proses pendidikan perlu memperkenalkan teknologi AI. Tujuannya, agar masyarakat memahami dan bisa memanfaatkan keuntungan dengan memitigasi risikonya.

Hal terakhir yang perlu dipersiapkan adalah  menyusun jaring pengaman sosial. Alasannya, perkembangan AI dipandang akan menimbulkan isu sosial.

"Kita perlu mempersiapkan bahwa transformasi ekonomi yang disebabkan oleh AI merupakan proses yang berjalan secara keadilan dan memberikan kesempatan kepada seluruh lapisan masyarakat," pungkas Menko Perekonomian itu.

Populer

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

Menteri PANRB Jangan Jadi Firaun Baru

Selasa, 11 Maret 2025 | 07:13

Kemenkeu Belum Rilis APBN 2025, Rocky Gerung: Ada Data yang Disembunyikan?

Selasa, 11 Maret 2025 | 06:45

Kejar Sampai Banyumas, Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak di Tambora

Selasa, 11 Maret 2025 | 06:31

Gubernur Jateng Optimistis Capai Target Pangan 11 Juta Ton

Selasa, 11 Maret 2025 | 06:16

Terlena Naturalisasi dan Tendangan Erick

Selasa, 11 Maret 2025 | 06:01

Dijemput Paksa, Pengusaha Haji Alim Dijebloskan Kejari Muba ke Rutan Palembang

Selasa, 11 Maret 2025 | 05:58

Impor Gula Vs Penghuni Usus

Selasa, 11 Maret 2025 | 05:56

Kekayaan Menteri PU Dody Hanggodo di LHKPN, Sering Pakai Ikat Pinggang Hermes

Selasa, 11 Maret 2025 | 05:51

LPH Quality Syariah Dukung BPJPH Jadikan Indonesia Pusat Halal Dunia

Selasa, 11 Maret 2025 | 05:42

Buntut Penundaan Pelantikan, Ratusan CPPPK Banjarnegara Ancam Geruduk Jakarta

Selasa, 11 Maret 2025 | 05:18

Selengkapnya