Berita

Korps Relawan Polandia/Net

Dunia

Bantu Ukraina, Militan Polandia Serang Rusia di Belgorod

SENIN, 05 JUNI 2023 | 07:16 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Korps Sukarelawan Polandia (PVC) mengaku terlibat dalam serangan di Wilayah Belgorod Rusia.

RT
melaporkan, pengumuman yang disertai dengan dugaan bukti foto dan video itu dibagikan di akun media sosial militan Polandia yang berjuang untuk Ukraina pada Minggu (4/6) waktu setempat. Pernyataan itu tampaknya merujuk pada serangan sabotase ke Distrik Grayvoron di Wilayah Belgorod, yang terjadi pada 22 Mei 2023.

PVC dalam pernyataannya menegaskan dan mengkonfirmasi perannya dalam operasi tersebut, menyatakan bahwa mereka bekerja sama dengan Korps Sukarelawan Rusia, unit neo-Nazi warga negara Rusia yang berperang atas nama Ukraina di bawah otoritas Kementerian Pertahanan Ukraina.


Dalam upaya untuk membuktikan perannya dalam serangan 22 Mei, para pejuang dari Korps Sukarelawan Polandia berbagi video, di mana mereka dapat dilihat dengan tank T-72B Ukraina, kendaraan lapis baja HMMWV Amerika, dan helikopter Mi-8 dari Angkatan Bersenjata Ukraina.

Gubernur Wilayah Belgorod, Vyacheslav Gladkov, juga menyebutkan keberadaan warga Polandia di antara para penyabot.

Di saluran Telegramnya, Gladkov menceritakan kisah seorang wanita, yang suaminya – seorang anggota pasukan bela diri setempat – terbunuh di depannya. Menurutnya, wanita itu ditawan oleh dua orang Ukraina, dan dia menyatakan bahwa anggota kelompok lainnya adalah orang Polandia dan Amerika.

Sebelumnya, Direktorat Utama Intelijen (GUR) dari Kementerian Pertahanan Ukraina membahas keterlibatan "Korps Relawan Rusia" dan anggota legiun "Kebebasan Rusia" dalam operasi Wilayah Belgorod.

Namun, "Korps Relawan Rusia" mengeluarkan pernyataan pada Minggu yang menyangkal bahwa anggota "Korps Relawan Polandia" telah melintasi perbatasan Rusia.

Kelompok tersebut mengklaim di media sosial bahwa sesama kombatan Polandia mereka terlibat dalam tugas-tugas seperti pengawalan tahanan, bersama dengan logistik militer dan medis, tetapi hanya di dalam perbatasan Ukraina.

Warsawa bersikeras pihaknya tidak ada hubungan dengan militan Polandia yang berjuang untuk Kyiv.

“Kegiatan sukarelawan Polandia yang mendukung Ukraina dalam perang melawan Rusia tidak boleh diidentikkan dengan pihak berwenang Republik Polandia”, kata Stanislaw Zaryn, juru bicara menteri koordinator dinas khusus negara itu.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya