Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Ahmad Doli kurnia/RMOL
Dua partai anggota Koalisi Indonesia Bersatu (KIB), PPP dan PAN melayang-layang ke sejumlah poros. Meski begitu dipastikan KIB masih eksis.
Seperti diketahui, PPP sudah berlabuh ke PDIP, mendukung Ganjar Pranowo. Sedang PAN belum menentukan sikap, meski sudah menggelar pertemuan dengan PDI Perjuangan.
Menyikapi itu, Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia, memastikan, hingga kini KIB solid, dan tiga partai politik anggotanya masih menjalin komunikasi.
“KIB masih ada dan tetap menjaga komunikasi menjalankan kesepahaman dan kesepakatan yang sudah dibangun dari awal. Apa itu kesepakatan dan kesepahamannya? Bahwa KIB sifatnya inklusif,” kata Ahmad Doli Kurnia, di selasar Kantor DPP Partai Golkar, Jalan Anggrek Neli, Jakarta Barat, Minggu (4/6).
Ketua Komisi II DPR RI itu juga mengatakan, para ketua umum partai di KIB saling menghargai keputusan internal masing-masing.
Golkar mempersilahkan membangun komunikasi dengan ketua umum partai politik lain di luar koalisi. Komunikasi dengan partai lain itu, tambah Doli, untuk memperlebar koalisi.
"Sambil merajut dan meramu berbagai kemungkinan, sampai pada titiknya ketemu momentum, finalnya seperti apa, nanti kita tunggu momentumnya,” katanya.
Disinggung perbedaan arah politik di internal KIB, Doli mengatakan, Golkar menghargai perbedaan antar anggota koalisi. Sikap menghargai itu sama ketika KIB dibentuk dengan kesepahaman, bahwa Golkar telah menentukan Capresnya, yakni Airlangga Hartarto.
"Jadi kami juga menghargai ketika PPP memutuskan Capresnya Pak Ganjar Pranowo, sampai hari ini kan PAN belum menentukan sikap resmi, dan itu juga kita hargai,” tutupnya.
