Berita

Kecelakaan kereta api yang terjadi di Odisha, India pada Jumat, 2 Juni 2023/Net

Dunia

Pemerintah India Janjikan Kompensasi Ratusan Juta Rupiah untuk Keluarga Korban Kecelakaan Kereta

MINGGU, 04 JUNI 2023 | 09:27 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Pemerintah India pada Minggu (4/6) menjanjikan kompensasi lebih dari satu juta rupee hingga ratusan ribu rupee kepada keluarga korban meninggal, dan para penyintas yang selamat dari kecelakaan kereta api mematikan baru-baru ini.

"Keluarga yang meninggal akan menerima lebih dari satu juta rupee atau sekitar 18.150 dolar (Rp 270 juta) sementara yang terluka parah akan mendapatkan 200.000 rupee (Rp 36 juta), dengan 50.000 rupee (Rp 9 juta) untuk luka ringan," kata Menteri Perkeretaapian Ashwini Vaishnaw.

Hal itu diumumkan Vaishnaw, setelah Perdana Menteri Narendra Modi berkunjung ke lokasi kecelakaan di Odisha, untuk melihat kerusakan secara langsung, dan bertemu para penyintas di rumah sakit.


“(Saya) mengamati situasi di lokasi tragedi di Odisha. Kata-kata tidak bisa menangkap kesedihan saya yang mendalam. Kami berkomitmen untuk memberikan semua bantuan yang mungkin kepada mereka yang terkena dampak,” kata Modi, seperti dimuat The New Daily.

Tabrakan antara kereta Coromandel Express dan Howrah Superfast Express yang terjadi pada Jumat malam, telah menewaskan sedikitnya 288 orang, dengan 803 lainnya mengalami luka-luka.

Menurut menteri Vaishnaw, kecelakaan tersebut merupakan kecelakaan terburuk yang menimpa negaranya selama beberapa dekade terakhir, dengan saat ini pihak berwenang dan pemerintah India disebut masih terus menjalankan operasi penyelamatan dan berusaha memastikan bantuan segera kepada para korban.

"Ini kecelakaan besar dan tragis. Fokus penuh kami adalah pada operasi penyelamatan dan bantuan, dan kami berusaha memastikan bahwa mereka yang terluka mendapatkan perawatan sebaik mungkin,” tambah Vaishnaw.

Beberapa pemerintah negara bagian juga dikabarkan telah mengumumkan kompensasinya bagi ratusan korban yang terdampak oleh kecelakaan mematikan yang mengejutkan itu.

India memiliki salah satu jaringan kereta api terbesar di dunia dengan belasan juta penumpang diangkut setiap harinya, tetapi banyak infrastruktur kereta api yang perlu diperbaiki.

Kecelakaan kereta api paling mematikan di negara itu terjadi pada tahun 1981 ketika sebuah kereta api jatuh dari jembatan ke sungai di negara bagian Bihar hingga menewaskan sekitar 800 orang.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya