Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Bikin Kesal Komnas HAM, Taliban Terus Minta Bantuan dan Pengakuan tapi Tetap Diskriminasi Perempuan

SABTU, 03 JUNI 2023 | 15:45 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Sebuah laporan yang dirilis Human Rights Watch menyebut bahwa Taliban tidak henti-hentinya meminta pengakuan dan bantuan internasional untuk Afghanistan, tetapi  enggan melepaskan cengkramannya pada kebebasan perempuan.

Melalui akun Twitter, Direktur hak-hak perempuan di HRW mengatakan Taliban terus meningkatkan represi terhadap perempuan dan anak perempuan Afghanistan.

"Mereka terus berbicara untuk pengakuan dan dukungan kemanusiaan. Namun enggan melakukan pembicaraan yang berarti untuk perempuan," cuit HRW, seperti dikutip dari The Print pada Sabtu (3/6).


Pernyataan itu merujuk pada pertemuan pejabat Taliban dengan delegasi Qatar. Di mana juru bicara Taliban menyatakan bahwa Mullah Hassan Akhund meminta otoritas Doha membantu mereka mengembangkan kepercayaan komunitas internasional terhadap Afghanistan.

Terlepas dari kerja sama yang terbangun, ternyata Qatar juga tidak suka dengan kebijakan diskriminatif Taliban yang menargetkan kaum perempuan.

Sejak pengambilalihan Taliban pada Agustus 2021, akses perempuan dan anak perempuan Afghanistan ke pendidikan dan pekerjaan menjadi sangat terbatas.

Ribuan perempuan terpaksa tinggal di rumah sejak perguruan tinggi dan sekolah berhenti menerima siswa perempuan. Belum lagi mereka juga dilarang bekerja di LSM lokal dan internasional.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya