Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno memberikan penghargaan MURI kepada 22 insan pelaku dan pionir di bidang ekonomi kreatif/Ist
Sebanyak 22 insan pelaku dan pionir di bidang ekonomi kreatif mendapatkan penghargaan dari Museum Rekor-Dunia Indonesia (MURI).
Penghargaan diserahkan langsung oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno didampingi Jaya Suprana serta Direktur Utama MURI, Aylawati Sarwono di Auditorium Sapta Pesona, Menparekraf, Jakarta, Selasa (30/5).
Berikut daftar 22 insan kreatif penerima penghargaan MURI:
1. Buku Dende Mandalika. Menerima penghargaan dengan penyusun narasumber pemuka adat terbanyak, yakni 18 narasumber.
2. Alm. Nelwan Katuuk, penyandang disabilitas tunanetra pertama yang menciptakan alat musik kolintang.
3. Festival Film Bulanan/Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, festival film pendek yang melakukan seleksi film setiap bulan.
4. Ir. Harry Aprianto Kissowo (Harry Kiss), audio painting pertama di dunia.
5. Agnes Linggar Budhisurya sebagai perancang busana pertama yang konsisten melukis bebas pada kain.
6. Laksda TNI, Iwan Isnurwanto, sebagai penyanyi dan penulis lirik lagu terbanyak dari kesatuan TNI AL (73 lagu).
7. Semarang Batik Innovation City, meraih penghargaan setelah menggelar lomba penciptaan motif batik peserta terbanyak (69 UMKM).
8. Didi Ninik Thowok, sebagai seniman tari
cross gender pertama di Indonesia.
9. Djarum Foundation sebagai perusahaan yang mendukung pementasan seni dan budaya terbanyak (lebih dari 4.000 kegiatan budaya).
10. Dato’ Dr. Low Tuck Kwong, DSSA sebagai pendiri kebun binatang dengan koleksi satwa albino terbanyak (28 satwa albino).
11. ISWI Fashion Academy sebagai perintis pendidikan mode pertama di Indonesia (1981).
12. Pemerintah Kabupaten Belitung mendapat rekor MURI setelah mendirikan hutan digital pertama berbasis masyarakat.
13. Pemerintah Kabupaten Belitung, dengan batu granit terbesar berbentuk kepala garuda.
14. Rujak Es Cream Pak Nardi, rujak es krim pertama di dunia.
15. Bai Soemarlono dan Joseph Lim menerima penghargaan MURI setelah membuat batik dengan motif Starwars pertama.
16. Andy Djati Utomo sebagai pelopor seni lipatan dan anyaman janur pada rangkaian bunga modern (nontradisional).
17. Azmi Abubakar sebagai pendiri Museum Pustaka Peranakan Tionghoa pertama.
18. PT PP Sinergi Banjaratma (
Rest Area Brebes),
rest area pertama yang menggunakan fasilitas gedung
heritage.
19. PT PP Sinergi Banjaratma (
Rest Area Brebes),
rest area dengan fasilitas terbanyak (100 fasilitas).
20. PT PP Sinergi Banjaratma (
Rest Area Brebes),
rest area dengan UMKM terbanyak (176 UMKM).
21. Fadli Zon, rumah yang mempunyai berbagai koleksi budaya Nusantara terbanyak.
22. Surya Sahetapy, disabilitas (tuli) pria pertama yang menyelesaikan studi magister di mancanegara (Rochester Institute of Technology-New York-Jurusan Pendidikan untuk Tuli & Kesulitan Pendengaran).