Berita

Komunikolog politik dan hukum nasional, Tamil Selvan/Net

Politik

Publik Menunggu Sikap Tegas Nasdem, Masih Berharap Belas Kasihan atau Berdiri Berseberangan dengan Jokowi

SABTU, 20 MEI 2023 | 00:32 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Publik saat ini menunggu sikap tegas Partai Nasdem dan Surya Paloh untuk tidak bermain dua kaki. Yakni, mengambil sikap berseberangan dengan Presiden Joko Widodo dengan keluar dari kabinet, atau tetap mengharap belas kasihan dari Jokowi.

Komunikolog politik dan hukum nasional, Tamil Selvan mengatakan, Nasdem sejak lama sudah tidak nyaman berada di dalam koalisi pemerintahan Jokowi, karena PDI Perjuangan merasa memiliki otoritas utama dalam konteks semua peluang-peluang politik atau peluang pengaturan kewenangan.

Di sisi lain, kata Tamil, Nasdem berpandangan bahwasanya semua partai politik di dalam tubuh koalisi Jokowi, itu adalah sama rata.

"Perbedaan pandangan ini lah kemudian yang membuat Nasdem dan PDIP itu dari dulu kita lihat itu terjadi intrik-intrik politik. Dan itu membuat Nasdem tidak nyaman," ujar Tamil kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (19/5).

Padahal, kata Tamil, Nasdem merupakan partai politik pertama yang menyatakan dukungan terhadap Jokowi sebagai capres pada saat itu.

"Kalau hari ini Nasdem kemudian bersikap mengambil langkah mendukung Anies, ini bukan suatu tindakan politik untuk menentang Jokowi, tidak ke sana saya lihat. Tapi ini adalah suatu langkah politik untuk ingin keluar dari bayang-bayang PDIP di dalam koalisi tersebut," tuturnya.

Nasdem, kata dosen Universitas Dian Nusantara ini, ingin menunjukkan bahwasanya sebagai parpol yang independen, boleh menunjukkan sikap dan bebas untuk bersikap.

Dengan kondisi saat ini setelah jerat hukum Sekjen Nasdem yang juga Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate, kata Tamil, maka Nasdem harus mengambil sikap. Apalah bersikap tegas berseberangan dengan Jokowi, atau tetap mau bermain dua kaki seperti saat ini.

Karena menurut Tamil, sikap Nasdem yang masih bermain dua kaki membuat parpol koalisi yang tergabung dalam Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) yang mengusung Anies Baswedan sebagai bakal capres di Pemilu 2024 nanti, belum bersikap soal adanya serangan terhadap Nasdem.

"Nasdem ditunggu sikapnya, apakah masih terus mengharapkan belas kasihan dari Jokowi, atau memang yakin untuk berada di seberang Jokowi," katanya.

"Sikap ini juga akan lebih memperjelas posisi politik yang membuat publik tidak akan lagi mengira bahwa Anies itu diusung oleh Nasdem hanya sebagai settingan belaka," pungkasnya.

Populer

Duit Sitaan Korupsi di Kejagung Tak Pernah Utuh Kembali ke Rakyat

Senin, 10 Maret 2025 | 12:58

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

Usia Pensiun TNI Bakal Diperpanjang, Ketum PEPABRI: Kalau 58 Tahun Kan Masih Lucu-Lucunya

Senin, 10 Maret 2025 | 19:58

UPDATE

Budi Arie Setiadi Ketar-ketir Gegara Dugaan Korupsi PDNS

Sabtu, 15 Maret 2025 | 01:35

Dugaan Korupsi PDNS Kominfo Diusut

Sabtu, 15 Maret 2025 | 01:28

Kader Gerindra Ajak Warga Manfaatkan Mudik Gratis

Sabtu, 15 Maret 2025 | 01:10

Penerima Bansos Minimal 10 Tahun Ber-KTP Jakarta

Sabtu, 15 Maret 2025 | 00:43

Ini Perjalanan Kasus Korupsi Abdul Ghani Kasuba

Sabtu, 15 Maret 2025 | 00:23

Mantan Gubernur Malut Abdul Ghani Kasuba Meninggal Dunia

Sabtu, 15 Maret 2025 | 00:02

Menko Airlangga Luncurkan Program Belanja di Indonesia Aja

Jumat, 14 Maret 2025 | 23:43

Jokowi Bisa Bernasib Sama seperti Duterte

Jumat, 14 Maret 2025 | 23:27

Sosok Brigjen Eko Hadi, Reserse yang Dipercaya Jabat Dirtipid Narkoba Bareskrim

Jumat, 14 Maret 2025 | 23:01

Tak Ada Operasi Yustisi Pendatang di Jakarta Usai Lebaran

Jumat, 14 Maret 2025 | 23:00

Selengkapnya