Berita

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan saat meresmikan Ruang Trade Display di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Kairo, Mesir/Ist

Politik

Resmikan Ruang Trade Display di KBRI Kairo, Zulhas: Ruang untuk Promosi Produk Indonesia

RABU, 17 MEI 2023 | 20:45 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Diaspora di Mesir harus berperan aktif untuk mempromosikan produk Indonesia. Terutama, setelah hadirnya Ruang Trade Display, yang dapat dimanfaatkan secara optimal sebagai ajang promosi dan membidik peluang usaha dalam meningkatkan hubungan dagang kedua negara.

Begitu disampaikan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan saat meresmikan Ruang Trade Display di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Kairo, Mesir pada Senin (15/5).

Hadir pada acara ini Duta Besar RI untuk Mesir Lutfi Rauf, Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Didi Sumedi, Direktur Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional Djatmiko Bris Witjaksono, dan Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Budi Santoso.

“Diharapkan diaspora Indonesia di Mesir dapat memanfaatkan Ruang Trade Display sebagai salah satu upaya untuk melihat peluang-peluang usaha yang mungkin digarap dalam kesempatan yang lebih luas lagi,” ujar Zulhas, sapaan karibnya.

Zulhas menyampaikan, Ruang Trade Display menjadi tempat untuk menyambut pembeli dan pengusaha Mesir yang berkunjung ke KBRI Kairo. Ruang ini akan menampilkan produk-produk unggulan Indonesia.

Selain itu, lanjut Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) itu, ruang ini dapat dimanfaatkan untuk tempat penjajakan kesepakatan bisnis, pameran kecil, serta tempat untuk meningkatkan komunikasi dan interaksi antara pelaku usaha kedua negara.

Ruang Trade Display perlu dipromosikan kepada para pelaku usaha di Mesir agar pemanfaatannya lebih maksimal sebagai jembatan penghubung perdagangan kedua negara,” katanya.

Pada peresmian, Zulhas juga melakukan pertemuan dengan diaspora Indonesia di Wisma Duta, KBRI Kairo, Mesir.

Diaspora Indonesia di Mesir mencakup antara lain mahasiswa yang sedang menempuh pendidikan di perguruan tinggi di Mesir dan pekerja yang menetap di Mesir, termasuk warga negara Indonesia yang menikah dengan warga negara Mesir.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

Jokowi, KKP dan BPN Paling Bertanggung Jawab soal Pagar Laut

Senin, 27 Januari 2025 | 13:26

PDIP: Pemecatan Ubedilah adalah Upaya Pembungkaman KKN Jokowi

Jumat, 31 Januari 2025 | 10:11

UPDATE

Kebijakan Bahlil Ugal-ugalan Bikin Susah Rakyat

Selasa, 04 Februari 2025 | 17:27

Bahlil Dampingi Prabowo Bertemu JK di Istana

Selasa, 04 Februari 2025 | 17:23

Legislator PKB Bingung Bulog DKI Mau Serap Ribuan Ton Beras

Selasa, 04 Februari 2025 | 17:13

BPH Curhat soal Dana Rp50 Miliar Masih Nyangkut di Kemenag

Selasa, 04 Februari 2025 | 17:02

Dewan Kebon Sirih Apresiasi Bantuan Modal UMKM Buat Program MBG

Selasa, 04 Februari 2025 | 16:51

Kompromi Trump Basa-Basi, Dolar AS Masih di Atas Rp16.300

Selasa, 04 Februari 2025 | 16:50

Pengecer Bisa Jual LPG 3 Kg, Eddy Soeparno: Prabowo Mendengar Aspirasi Masyarakat

Selasa, 04 Februari 2025 | 16:47

Ferry Juliantono Dorong Alumni Fresh Unpad Buktikan Ilmu ke Rakyat

Selasa, 04 Februari 2025 | 16:45

UU BUMN Sah, DPR: Penunjukan Direksi Tetap Domain Kementerian BUMN

Selasa, 04 Februari 2025 | 16:29

Tidak Mau Disalahkan, Bapanas Sebut Kebijakan Impor Daging Ranah Kementan

Selasa, 04 Februari 2025 | 16:28

Selengkapnya