Berita

Masyarakat Bangladesh berlarian setelah badai Mocha hantam wilayahnya pada Minggu, 14 Mei 2023/Reuters

Dunia

Topan Mocha Berkekuatan Tinggi Hantam Myanmar dan Bangladesh

SENIN, 15 MEI 2023 | 12:22 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Topan Mocha yang membawa angin berkecepatan tinggi hingga 209 kilometer per jam menghantam Myanmar dan Bangladesh pada Minggu (14/5) sore waktu setempat.

Sedikitnya tiga orang dilaporkan tewas dengan banyak kerusakan besar yang terjadi di negara bagian Rakhine, Myanmar, ibu kota Sittwe.

"Seluruh Rakhine utara mengalami kerusakan parah. Orang-orang dalam kesulitan," kata Juru Bicara Angkatan Darat Myanmar Arakan Khine Thu Kha.

Berdasarkan laporan yang dimuat ABC News, Senin (15/5), badai itu telah merendam beberapa bangunan di Rakhine, dan merusak sebagian besar bangunan di Sittwe dan Kyauktaw, dengan atap sekolah dan biara tempat masyarakat berlindung turut terbawa angin.

"Ribuan orang berjongkok di biara, pagoda, dan sekolah, mencari perlindungan dari badai dahsyat yang menghantam pantai dan telah merobek atap bangunan," tulis ABC News dalam laporannya.

Salah satu badai terkuat yang menghantam negara itu sebelumnya telah mendarat lebih dulu di Bangladesh dengan menyebabkan kerusakan dan cedera pada beberapa orang, namun tidak ada korban tewas yang dilaporkan.

Sejak topan kuat yang diprediksi akan mendarat di kedua negara itu, sekitar 400.000 orang di Myanmar dan Bangladesh telah dievakuasi, untuk mencegah banyaknya korban dari bencana tersebut.

Topan Mocha yang telah berdampak pada ratusan ribu orang ini disebut telah menjadi mimpi buruk bagi para masyarakat terdampak, khususnya di Rakhine, karena krisis di negara bagian itu yang sejak lama telah membuat jutaan orang membutuhkan bantuan kemanusiaan.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya