Berita

Pendukung Kemal Kilicdaroglu mengibarkan bendera Turki pada rapat umum di Canakkale, Turki, pada 11 April/Net

Dunia

Oposisi Tuding Ada Manipulasi Suara dalam Pemilu Turkiye

SENIN, 15 MEI 2023 | 08:42 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Sementara proses penghitungan masih berlangsung, pemimpin Partai Rakyat Republik (CHP), Kemal Kilicdaroglu, telah mendesak badan pemilu nasional Turkiye untuk bertindak bertanggung jawab dan segera merilis hasil pemungutan suara.

Dalam pernyataannya pada Minggu malam (14/5) Kilicdaroglu mengklaim bahwa Partai Keadilan dan Pembangunan (AK) yang dipimpin Presiden Recep Tayyip Erdogan berusaha memanipulasi hasil suara.

“Bangsaku yang terkasih, mereka memblokir sistem dengan keberatan berulang kali pada pemungutan suara di mana kami memiliki suara yang lebih tinggi,” kata Kilicdaroglu kepada wartawan di markas partainya di Ankara, seperti dikutip dari Al-Jazeera, Senin (15/5).

"Misalnya, ada keberatan terus-menerus terhadap 300 surat suara di Ankara dan 783 surat suara di Istanbul.  Ada surat suara dengan enam, dan satu lagi dengan 11 keberatan," ujarnya.

“Anda tidak dapat mencegah apa yang akan terjadi melalui keberatan. Kami tidak akan membiarkan fait accompli (sesuatu yang tercapai dan mungkin tidak dapat diubah)" tambah Kilicdaroglu.

Partai AK pimpinan Erdogan pada gilirannya balik menuduh saingannya berupaya untuk membunuh kehendak rakyat, di mana juru bicara Omer Celik menyebut klaim oposisi tidak bertanggung jawab.

Kandidat lainnya, Sinan Ogan, juga mengatakan bahwa kubunya mendengar adanya beberapa manipulasi yang dilakukan dalam proses penghitungan suara di luar negeri.

“Kami tidak akan membiarkan fait accompli dengan manipulasi suara asing. Jangan stres lingkungan. Ini sampai putaran kedua,” cuit Ogan di Twitter.

Ketua Dewan Pemilihan Tertinggi, Ahmet Yener, menepis tuduhan dari oposisi bahwa pihaknya menunda hasil, mengatakan sebelumnya pada Minggu bahwa data sedang dimasukkan ke dalam sistem dan dibagikan langsung kepada media dan partai politik.

Badan pemilihan belum menyelesaikan penghitungan dan mengumumkan hasil resmi, tetapi jika tidak ada kandidat yang memenangkan setidaknya setengah suara, putaran kedua akan diadakan pada 28 Mei.

Dengan lebih dari 96 persen surat suara telah dihitung, keunggulan Erdogan yang awalnya nyaman telah turun menjadi 49,4 persen – tepat di bawah mayoritas 50 persen yang diperlukan untuk menghindari putaran kedua.

Saingan oposisi utamanya, Kilicdaroglu, memiliki 44,9 persen, sementara Sinan Ogan jauh di urutan ketiga dengan 5,3 persen.

Sementara mayoritas suara domestik sudah dihitung, sebagian besar surat suara yang diberikan di luar negeri belum dihitung.

Perincian juga dapat berubah tergantung pada bagaimana badan pemilihan menangani suara yang diberikan untuk Muharrem Ince, yang telah mengundurkan diri dari pemilihan tetapi menerima sekitar 0,5 persen.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

Sinergi Infrastruktur dan Pertahanan Kunci Stabilitas Nasional

Senin, 10 Maret 2025 | 21:36

Indonesia-Vietnam Naikkan Level Hubungan ke Kemitraan Strategis Komprehensif

Senin, 10 Maret 2025 | 21:22

Mendagri Tekan Anggaran PSU Pilkada di Bawah Rp1 Triliun

Senin, 10 Maret 2025 | 21:02

Puji Panglima, Faizal Assegaf: Dikotomi Sipil-Militer Memang Selalu Picu Ketegangan

Senin, 10 Maret 2025 | 20:55

53 Sekolah Rakyat Dibangun, Pemerintah Matangkan Infrastruktur dan Kurikulum

Senin, 10 Maret 2025 | 20:48

PEPABRI Jamin Revisi UU TNI Tak Hidupkan Dwifungsi ABRI

Senin, 10 Maret 2025 | 20:45

Panglima TNI Tegaskan Prajurit Aktif di Jabatan Sipil Harus Mundur atau Pensiun

Senin, 10 Maret 2025 | 20:24

Kopdes Merah Putih Siap Berantas Kemiskinan Ekstrem

Senin, 10 Maret 2025 | 20:19

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Airlangga dan Sekjen Partai Komunis Vietnam Hadiri High-Level Business Dialogue di Jakarta

Senin, 10 Maret 2025 | 19:59

Selengkapnya