Berita

Tank Leopard/Net

Dunia

Jerman Gelontorkan 3 Miliar Dolar Bantuan Militer ke Ukraina, Termasuk 30 Tank Leopard

MINGGU, 14 MEI 2023 | 12:08 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Jerman telah menjanjikan hampir 3 miliar dolar AS bantuan militer baru ke Ukraina. Itu termasuk 30 tank Leopard 1 A5, 20 pengangkut personel lapis baja Marder, dan 200 drone pengintai.

Tambahan bantuan itu diumumkan oleh Menteri Pertahanan Jerman Boris Pistorius pada Sabtu (13/5), menjelang kunjungan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky. Total bantuan senilai 2,7 miliar euro atau 2,95 miliar dolar AS.

“Jerman akan memberikan semua bantuan yang mereka bisa, selama dibutuhkan,” katanya, seperti dimuat Reuters.


Meskipun awalnya lambat untuk memberikan bantuan militer ke Kyiv, Jerman menjadi salah satu pemasok senjata terbesar ke Ukraina. Jerman juga telah memberikan lampu hijau untuk pengiriman tank tempur modern dalam bentuk model Leopard 1 dan 2 miliknya sendiri, bersama dengan sistem anti-pesawat canggih yang diperlukan untuk menangkis serangan drone dan rudal.

Menurut surat kabar Jerman, Der Spiegel, paket bantuan ini termasuk 30 tank Leopard 1 A5, 20 pengangkut personel lapis baja Marder, lebih dari 100 kendaraan tempur, 18 Howitzer self-propelled, 200 drone pengintai, empat IRIS-T SLM anti-sistem pesawat terbang dan peralatan pertahanan udara lainnya.

Sementara itu, Zelensky mengonfirmasi kedatangannya di Jerman pada Minggu pagi (14/5), kunjungan pertamanya sejak Rusia meluncurkan invasi tahun lalu .

"Sudah di Berlin. Senjata. Paket yang kuat. Pertahanan Udara. Rekonstruksi. UE. NATO. Keamanan.," cuitnya di Twitter.

Zelensky melakukan perjalanan ke Berlin setelah bertemu dengan beberapa pemimpin Italia dan Paus Fransiskus di Italia pada Sabtu.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya