Berita

Kemal Kilicdaroglu dan Recep Tayyip Erdogan/Net

Dunia

Erdogan akan Terima Apa Pun Hasil Pemilu, dan Siap Kosongkan Kantor Kepresidenan jika Kalah

SABTU, 13 MEI 2023 | 08:31 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Rakyat Turkiye akan mengumpulkan suaranya pada pesta rakyat yang disebut-sebut sebagai kontes pemilihan paling penting dan menegangkan, yang akan berlangsung pada 14 Mei 2023. Menyusul jajak pendapat yang memampang kekalahan sang petahana, Turkiye nampaknya akan bersiap menyambut pemimpin baru mereka.    

Presiden Recep Tayyip Erdogan mungkin menyadari ia berada di ujung langkah saat berupaya mengejar jabatan ketiganya. Berbicara di depan wartawan pada Jumat (12/5), Erdogan dengan terbuka mengatakan ia dia siap untuk mengosongkan jabatannya jika dia kalah dalam pemilihan.

Ketua Partai Keadilan dan Pembangunan (AKP) itu telah berkuasa lebih dari 20 tahun dan merupakan pemimpin terlama di negara itu. Dia menyatakan keyakinan bahwa orang akan mendukung dia dan partainya di pemilihan mendatang, tetapi dia juga menyadari banyak pertaruhan.

"Kami berkuasa di Turki secara demokratis. Kami akan melakukan semua yang diperlukan untuk demokrasi jika rakyat kami memutuskan sebaliknya. Kami akan menganggap hasil pemilu apa pun sebagai sah," ujarnya, seperti dikutip dari TASS.

Pemilihan presiden di Turki akan diadakan pada 14 Mei. Erdogan dan Kemal Kilicdaroglu, pemimpin Partai Rakyat Republik kiri-tengah (CHP),  adalah calon presiden utama. Untuk menang, seorang kandidat harus mendapatkan setidaknya 50 persen plus satu suara. Jika tidak, pemilihan putaran kedua akan menyusul pada 28 Mei.

Keduanya bersaing ketat. Bahkan, dalam jajak pendapat baru, Erdogan nampak tertinggal.
Rakyat akan beralih dari Erdogan karena respons yang gagal terhadap gempa mematikan yang melanda Turki dan Suriah dan menewaskan lebih dari 50.000 orang awal tahun ini. Banyak yang mulai meragukan kepemimpinan Erdogan.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya