Pesawat tempur yang membawa dua rudal Storm Shadow, dari jenis yang akan diterima Ukraina/Net
Ukraina kembali mendapat bantuan militer, kali ini rudal Storm Shadow jarak jauh dari Pemerintah Inggris.
Pengumuman tersebut disampaikan Menteri Pertahanan Inggris Ben Wallace di hadapan anggota Parlemen di House of Commons, Kamis (11/5) waktu setempat.
“Hari ini saya dapat mengonfirmasi bahwa Inggris menyumbangkan rudal Storm Shadow ke Ukraina,” kata Wallace, seperti dikutip dari
The National.“Storm Shadow memiliki kemampuan serangan presisi jarak jauh. Ini melengkapi sistem jarak jauh yang sudah diberikan (oleh Inggris) termasuk rudal HIMARS dan Harpoon, serta rudal jelajah Neptune milik Ukraina," katanya.
“Sumbangan sistem senjata ini memberi Ukraina kesempatan terbaik untuk mempertahankan diri," lanjut Menhan.
Shadow Storm adalah jenis rudal jelajah yang diluncurkan dari udara yang dikembangkan di Inggris dan Prancis dengan jangkauan sekitar 560 km dan mengirimkan hulu ledak konvensional seberat 450 kg ke sasarannya.
Itu berbobot 1.300kg, memiliki kemampuan untuk membersihkan tanah atau memasuki bunker sebelum ledakan terkendali dari hulu ledak dipicu.
Sebelumnya, laporan menunjukkan rudal Storm Shadow telah mencapai Ukraina.
Alicia Kearns, ketua komite urusan luar negeri House of Commons, menulis di Twitter: "Jika benar, ini adalah kabar baik. Kita harus melakukan semua yang kita bisa untuk menyamakan peluang bagi sekutu Ukraina kita."
Letnan Jenderal Ben Hodges, mantan komandan pasukan AS di Eropa, menyambut baik sumbangan Inggris itu.
"Selamat Inggris!" tulisnya di Twitter. "Ini akan memberi Ukraina kemampuan untuk membuat Krimea tidak dapat dipertahankan oleh pasukan Rusia," katanya.