Berita

Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Mauladi/Net

Politik

Bela Jokowi, Viva Yoga: Dia Sering jadi Korban Playing Victim

SELASA, 09 MEI 2023 | 15:28 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Partai Amanat Nasional (PAN) membela Presiden Joko Widodo yang dianggap telah ikut campur terlalu dalam pada peta politik partai menghadapi Pilpres 2024 mendatang.

Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Mauladi menuturkan, Presiden Joko Widodo memiliki kedekatan dengan partai koalisinya, seperti ke Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Menko Perekonomian Airlangg Hartarto dan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan.

Selain itu, Jokowi juga dikenal dengan sejumlah kepala daerah, seperti Ganjar Pranowo, dan kepala daerah lainnya, lantaran pemerintah daerah merupakan perpanjangan tangan pemerintah pusat.

“Presiden Jokowi tidak pernah melarang siapapun warga bangsa untuk maju berkontestasi di pilpres. Tetapi sering kali Pak Jokowi menjadi korban dari playing victim, yang membangun narasi bahwa pemerintah melakukan penjegalan, pembegalan terhadap figur dan partai politik tertentu,” kata Viva Yoga Mauladi kepada wartawan, Selasa (9/5).

Menyinggung kritik pedas yang mengalir kepada Jokowi belakangan ini, Viva Yoga Mauladi justru mempertanyakan sikap masyarakat yang cenderung negatif terhadap pilihan Jokowi tersebut.

“Memang apa masalahnya jika presiden Jokowi condong ke figur yang menurutnya dapat melanjutkan pembangunan dan melakukan perubahan buat bangsa dan negara?” ujarnya.

“Kan hal itu dijamin oleh UU selama presiden tidak melakukan abuse of power, atau melakukan penyimpangan kekuasaan dengan menggunakan fasilitas negara dan kekuasaan.

Kan pak presiden telah memberikan ruang yang luas dan bebas kepada siapapun untuk maju. Tidak ada larangan dari presiden kepada siapapun untuk ikut berkontestasi,” demikian Viva Yoga Mauladi.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya