Berita

Kepala Badan Pelindung Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), Benny Rhamdani di Hotel El Royal, Jakarta/Ist

Politik

Berangkatkan 300 PMI, BP2MI: Viralkan jika Ada Oknum Nakal!

SENIN, 08 MEI 2023 | 23:22 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Pemberangkatan Pekerja Migran Indonesia (PMI) kembali dilakukan Badan Pelindung Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) ke luar negeri. Melalui program G to G, BP2MI berangkatkan 300 PMI ke Korea Selatan (Korsel) pada Senin (8/5).

"Hari ini kami berangkatkan 300 anak bangsa ke Korea Selatan. Mereka adalah pahlawan-pahlawan yang menyumbangkan devisa ratusan triliun kepada negara," kata Kepala BP2MI, Benny Rhamdani di Hotel El Royal, Jakarta.

Dalam kesempatan tersebut, sosok yang menjabat Wakil Ketua Umum Partai Hanura ini tidak menampik masih ada praktik-praktik oknum agen pemberangkatan PMI ilegal yang memungut biaya dari calon PMI.

Padahal, ia menegaskan bahwa biaya pemberangkatan PMI ditanggung oleh pemerintah alias gratis bagi calon PMI.

"Ratusan kali saya sampaikan bahwa biaya pemberangkatan PMI itu gratis, tetapi masih ada oknum nakal dengan alasan biaya uang terima kasih dan lainnya," ujarnya.

Selain oknum nakal, Benny juga geram dengan perlakuan diskriminatif hingga pemerasan yang kerap dilaporkan para PMI saat pulang ke Tanah Air. Contoh kasus yang kerap dialami PMI yakni mahalnya biaya akomodasi perjalanan PMI saat hendak pulang ke kampung halaman.

Oleh karenanya, ia mengimbau kepada PMI tidak tinggal diam saat mengalami pemerasan oleh pihak-pihak tidak bertanggung jawab. Salah satu yang bisa dilakukan adalah dengan memanfaatkan media sosial.

"Jika mendapat perlakuan pemerasan dan penipuan, saya minta semua PMI memvideokan oknum itu dan disebar ke medsos agar tindakan mereka viral," tutupnya.

Populer

Pemuda Katolik Tolak Program Transmigrasi di Papua

Rabu, 30 Oktober 2024 | 07:45

Akbar Faizal Sindir Makelar Kasus: Nikmati Breakfast Sebelum Namamu Muncul ke Publik

Senin, 28 Oktober 2024 | 07:30

Pilkada Jateng dan Sumut Memanas Buntut Perseteruan PDIP Vs Jokowi

Minggu, 03 November 2024 | 13:16

Ketum PITI Sayangkan Haikal Hasan Bikin Gaduh soal Kewajiban Sertifikasi Halal

Kamis, 31 Oktober 2024 | 20:01

Inilah Susunan Dewan Komisaris IPC TPK Baru

Jumat, 01 November 2024 | 01:59

Komandan IRGC: Serangan Balasan Iran Melampaui Ekspektasi Israel

Jumat, 01 November 2024 | 12:04

Hizbullah Bombardir Pangkalan Militer Israel Pakai Rudal, Sirine Berdengung Kencang

Sabtu, 02 November 2024 | 18:04

UPDATE

Tiga Hakim PN Surabaya Tersangka Dugaan Suap Diperiksa di Kejagung

Selasa, 05 November 2024 | 14:04

Beberapa Jam Sebelum Pilpres AS, Korut Luncurkan Rudal Balistik ke Laut Timur

Selasa, 05 November 2024 | 13:58

Pembiayaan Hijau Jadi Kunci Percepatan SDGs

Selasa, 05 November 2024 | 13:58

Dipimpin Titiek Soeharto, Komisi IV DPR Rapat Bareng Kementan

Selasa, 05 November 2024 | 13:57

Cegah Pelanggaran Etik, DKPP Rakor Bareng 622 Penyelenggara Pemilu

Selasa, 05 November 2024 | 13:53

Susun Prolegnas 2025-2029, Baleg DPR Bahas Revisi UU Hak Cipta

Selasa, 05 November 2024 | 13:51

BPOM Sita Puluhan Ribu Kemasan Latio Imbas Kasus Keracunan

Selasa, 05 November 2024 | 13:45

Laporan Dugaan Gratifikasi Private Jet Kaesang Masih Berproses di KPK

Selasa, 05 November 2024 | 13:36

DKPP Terima 584 Pengaduan Pilkada, Terbanyak di Sumut

Selasa, 05 November 2024 | 13:35

Masih Sakit, Megawati Belum Bisa Bertemu Prabowo

Selasa, 05 November 2024 | 13:20

Selengkapnya