Berita

Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono (kanan), bersama Walikota Bogor, Bima Arya/Ist

Nusantara

Optimalkan Pelayanan, Pemprov DKI dan Pemkot Bogor Kolaborasi Sektor Transportasi

KAMIS, 04 MEI 2023 | 18:02 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Banyak masyarakat dari daerah penyangga, khususnya Bogor, beraktivitas di Jakarta. Mulai mencari nafkah hingga berkuliah.

Hal itu mendorong Pemprov DKI Jakarta dan Pemkot Bogor untuk mencari solusi dalam menghadirkan fasilitasi transportasi yang memadai.

"Kami sudah diskusi, jika ada kepadatan (lalu lintas) di Bogor akan difasilitasi untuk bisa masuk ke Jakarta menggunakan bus Transjakarta," kata Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, usai rapat bersama Wali Kota Bogor, Bima Arya, di Balaikota DKI Jakarta, Kamis (4/5).

PT Transjakarta akan berkolaborasi dengan Perumda Trans Pakuan, milik BUMD Pemkot Bogor, untuk menentukan titik terang koordinasi perpindahan mobilitas warga dari dua wilayah itu.

Hal itu diharapkan dapat meningkatkan konektivitas Jakarta-Bogor, mengingat kapasitas moda transportasi yang ada, seperti kereta komuter, masih terbatas dan masih banyak masyarakat menggunakan tol Jagorawi, sehingga jika didukung dengan penyediaan bus sambungan sangat efektif.

"Dalam diskusi itu ada penambahan layanan rute (Trans Pakuan) dari Bogor ke Cibubur (Jakarta). Kita menjemputnya, menyambungnya di Cibubur untuk masuk ke kota Jakarta (dengan Transjakarta). Saat ini kami sedang urus perizinannya ke Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ)," jelas Heru.

Sementara itu, Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto, menyatakan, pihaknya setuju dengan rencana itu dan akan menindaklanjuti dengan proses yang lebih teknis.

“Kita menyepakati untuk membicarakan teknisnya, tata caranya, juga isu yang akan diangkat akan diturunkan ke panitia teknis,” jelas Bima Arya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya