Presiden Meksiko Andres Manuel Lopez Obrador/Net
Tak suka dikritik oleh banyak kelompok atau organisasi oposisi, Presiden Meksiko Andres Manuel Lopez Obrador ingin agar United States Agency for International Development (USAID) berhenti mendanai mereka.
Keinginan itu Obrador sampaikan kepada rekannya, Presiden Joe Biden melalui sebuah surat yang dikirim pada Rabu (3/5).
Dalam surat itu, Presiden Meksiko mendesak agar Biden mau menghentikan USAID mendukung organisasi non-pemerintah dan media lokal yang memusuhinya.
Tanpa menyebut pihak-pihak oposisi mana yang dimaksud secara spesifik, Obrador mengritik kucuran dana USAID pada kelompok tersebut sebagai tindak intervensionis AS yang seharusnya tidak dilakukan.
"Ini jelas merupakan tindakan intervensionis, bertentangan dengan hukum internasional dan hubungan yang seharusnya ada antara negara bebas dan berdaulat," tegasnya, seperti dimuat
Reuters.
Surat desakan dikeluarkan Obrador menyusul pengumuman Departemen Luar Negeri AS yang berencana meningkatkan anggaran dana USAID tahun 2024 mencapai 63,1 miliar dolar AS atau Rp 921 triliun.
Pada 2021, pemerintah Meksiko telah mengirimkan surat serupa untuk meminta USAID menarik dana yang dialokasikan kepada NGO yang kritis terhadap pemerintahnya.
Obrador pernah mengkritik kelompok kebebasan berbicara Pasal 19 yang didukung USAID serta Mexicans against Corruption and Impunity (MCCI) karena selama bertahun-tahun melaporkan dugaan korupsi dan kurangnya transparansi dalam pemerintahan saat ini dan sebelumnya.