Berita

Mantan Ketua Umum MUI M. Din Syamsuddin/Net

Politik

Ungkap Dalang Penembakan Kantor MUI, Din Syamsuddin: Jangan Sampai Dianggap Gila

SELASA, 02 MEI 2023 | 16:48 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Aparat kepolisian diminta untuk mengungkap motif pelaku penembakan di Kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat pada Selasa siang (2/5).

Permintaan itu disampaikan Mantan Ketua Umum MUI M. Din Syamsuddin kepada Kantor Berita Politik RMOL sesaat lalu.

“Kepada Polri harus mampu menangkap pelakunya dan mengungkap siapa dalang yang bermain di balik layar,” ujar Din Syamsuddin.


Meskipun, Din menyayangkan pelaku penembakan tersebut tidak dapat diinterogasi karena meninggal atau dianggap gila.

“Kok orang-orang gila bisa beramai-ramai merusak tempat ibadat ya?” cetusnya.

Mantan Ketua Dewan Pertimbangan MUI Pusat ini menduga, pelaku penembakan di kantor tempat berkumpulnya para alim ulama se-Indonesia itu sudah terpapar Islamofobia. Pasalnya, tindakan menyasar kantor lembaga (MUI).

Hal itu, menurut Din, akan mudah dipahami sebagai bermotif kebencian terhadap MUI atau Islam.

“Maka jelas Islamofobia itu ada dan nyata,” tuturnya.

Namun begitu, Din menyebut tindakan berupa penyerangan atau perusakan terhadap masjid/musala atau tokoh Islam seperti yang terjadi di beberapa tempat terakhir ini dapat dipersepsikan sebagai tindakan sistematis dan tendensius.

Sebab, kejadian serupa pernah terjadi berentetan jelang Pemilu atau Pilpres 2019, tapi tidak pernah ada pengungkapan yang jelas.

“Waktu itu, Mabes Polri hanya menyatakan pelakunya ada orang-orang gila,” kata mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah ini.

Din menambahkan, kejadian-kejadian seperti itu mengingatkan peristiwa berdarah pada tahun 1965 silam. Kala itu sering terjadi perusakan masjid dan musala, serta penyerangan terhadap ulama dan zuama.

“Seperti masa itu, kita pun sekarang merasa living years dangerously atau hidup pada tahun-tahun bahaya,” tandasnya.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Puan Harap Korban Banjir Sumatera Peroleh Penanganan Baik

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:10

Bantuan Kemensos Telah Terdistribusikan ke Wilayah Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:00

Prabowo Bantah Rambo Podium

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:59

Pansus Illegal Logging Dibahas Usai Penanganan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:39

BNN Kirim 2.000 Paket Sembako ke Korban Banjir Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:18

Bahlil Sebut Golkar Bakal Dukung Prabowo di 2029

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:03

Banjir Sumatera jadi Alarm Keras Rawannya Kondisi Ekologis

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:56

UEA Berpeluang Ikuti Langkah Indonesia Kirim Pasukan ke Gaza

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:47

Media Diajak Kawal Transformasi DPR Lewat Berita Berimbang

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:18

AMAN Raih Dua Penghargaan di Ajang FIABCI Award 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:15

Selengkapnya