Berita

Anggota Komisi I DPR RI, Christina Aryani, menyesalkan kembali terjadinya penyiksaan terhadap Pekerja Migran Indonesia di luar negeri/Ist

Politik

PMI di Malaysia Disiksa dan Tak Dibayar, Christina Aryani Desak Agen Pengirim Ditindak Tegas

SELASA, 02 MEI 2023 | 09:59 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Kasus penyiksaan yang dialami pekerja migran Indonesia (PMI) di luar negeri masih saja terus terjadi. Terkini, seorang PMI asal Banyuwangi, Jawa Timur, yang bekerja di Malaysia mengalami penyiksaan dan gajinya tidak dibayarkan.

Menurut informasi yang diperoleh anggota Komisi I DPR RI, Christina Aryani, korban bernama Nani (39) mengalami luka bakar di bagian punggung dan lengan akibat disetrika dan disiram air panas. Kedua matanya pun terlihat hitam lebam akibat pukulan majikan. Gajinya juga tidak dibayar sejak ia bekerja pada Maret 2022.

"Kami menyesalkan betul bahwa di Malaysia lagi-lagi aksi keji seperti ini kembali terulang,” sesal Christina dalam keterangan tertulisnya, Selasa (2/5).

Atas dasar itu, Christina meminta KBRI mengawal kepolisian Malaysia yang sudah melakukan penahanan terhadap majikan dan keterlibatan pihak lain dalam kasus tersebut.

“Tindak tegas, termasuk usut tuntas agen pemberangkatan maupun penerimanya di Malaysia, karena jalur keberangkatan korban ini adalah jalur nonprosedural," tegasnya.

Politikus Golkar itu menyebut, pemberangkatan Nani sebagai PMI ke Malaysia terjadi saat Indonesia belum membuka pengiriman kembali ke Malaysia akibat Covid-19. Dan Malaysia pun belum membuka masuknya pekerja asing.

"Maka tindak tegas agen nakal ini. Baik di Indonesia maupun di Malaysia. Sementara aspek hukumnya harus kita kawal terus supaya beri efek jera,” kata Christina.

“Jangan ada anggapan bahwa TKI kita lemah perlindungan hukum sehingga bisa diperlakukan apa saja di sana. Ini tidak boleh terjadi lagi," imbuhnya menegaskan.

Terkait penanganan korban sejauh ini, Christina mendapat laporan bahwa KBRI Kuala Lumpur memberi atensi khusus termasuk perawatan di Rumah Sakit. Juga melakukan komunikasi dengan otoritas di Malaysia agar pelaku diberi hukuman setimpal.

“Kami apresiasi Pak Dubes Hermono yang jemput bola menangani kasus ini. Semoga bisa tertangani dengan baik, kondisi korban bisa segera pulih," harapnya.

Christina juga meminta kasus PMI di Malaysia harus jadi perhatian Presiden Joko Widodo dalam pertemuan ASEAN Summit 2023 yang diselenggarakan di Labuan Bajo dalam waktu dekat.

“Perlu ada dorongan terus menerus agar ini jadi perhatian. Presiden perlu sampaikan pada forum ini sehingga semua kepala negara memiliki kesadaran yang sama terkait perlindungan Pekerja Migran," pungkasnya.

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

UPDATE

Dirjen Anggaran Kemenkeu Jadi Tersangka, Kejagung Didesak Periksa Tan Kian

Sabtu, 08 Februari 2025 | 21:31

Kawal Kesejahteraan Rakyat, AHY Pede Demokrat Bangkit di 2029

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:55

Rocky Gerung: Bahlil Bisa Bikin Kabinet Prabowo Pecah

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:53

Era Jokowi Meninggalkan Warisan Utang dan Persoalan Hukum

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:01

Tepis Dasco, Bahlil Klaim Satu Frame dengan Prabowo soal LPG 3 Kg

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:50

Dominus Litis Revisi UU Kejaksaan, Bisa Rugikan Hak Korban dan tersangka

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:28

Tarik Tunai Pakai EDC BCA Resmi Kena Biaya Admin Rp4 Ribu

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:16

Ekspor Perdana, Pertamina Bawa UMKM Tempe Sukabumi Mendunia

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:41

TNI AL Bersama Tim Gabungan Temukan Jenazah Jurnalis Sahril Helmi

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:22

Penasehat Hukum Ungkap Dugaan KPK Langgar Hukum di Balik Status Tersangka Sekjen PDIP

Sabtu, 08 Februari 2025 | 17:42

Selengkapnya