Berita

Kepala Bantuan Darurat PBB, Martin Griffiths/Net

Dunia

Situasi Kacau, Sekjen PBB Kirim Kepala Bantuan Darurat ke Sudan

SELASA, 02 MEI 2023 | 07:54 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) mengirim Kepala Bantuan Daruratnya ke Sudan, karena situasi yang disebut kacau dan belum pernah terjadi sebelumnya di sana, meski gencatan senjata akan diperpanjang.

Melalui mandat dari Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres, Martin Griffiths dikirim untuk melihat kondisi di Sudan.

“Skala dan kecepatan yang terjadi di Sudan belum pernah terjadi sebelumnya di negara ini. Mengingat krisis kemanusiaan yang memburuk dengan cepat, saya segera mengirim Griffiths ke wilayah tersebut,” tulis Guterres dalam cuitannya di Twitter.

Seperti dimuat Al Jazeera pada Senin (1/5), dalam pernyataan terpisahnya, Griffiths melaporkan bahwa situasi kemanusiaan di negara itu telah mencapai titik puncak yang kritis.

Menurut pemaparannya, barang-barang penting menjadi semakin langka, terutama di Khartoum, dengan sebagian besar masyarakat Sudan berjuang untuk mendapatkan makanan, air, dan bahan bakar, karena biaya transportasi juga telah semakin meningkat, sehingga membuat masyarakat di sana tidak dapat melarikan diri ke tempat yang lebih aman.

“Saya sedang dalam perjalanan ke wilayah tersebut untuk mengeksplorasi bagaimana kami dapat memberikan bantuan segera kepada jutaan orang yang hidupnya telah terbalik dalam semalam,” katanya, seraya menegaskan  penghentian perang segera.

Sejauh ini menurut Kementerian Kesehatan Sudan, setidaknya saat ini 528 orang telah tewas dan lebih dari 4.500 terluka sejak meletusnya perpecahan di negara itu pada 15 April lalu.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya