Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Kelompok Militan Serang Pasukan Keamanan Pakistan, Sepuluh Orang Tewas

SABTU, 29 APRIL 2023 | 17:40 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Baku tembak terjadi di Pakistan setelah kelompok militan menyerang pasukan keamanan pada Jumat (28/4).

Tujuh anggota militan dan tiga tentara tewas dalam peristiwa tersebut.

Serangan itu diluncurkan sebanyak tiga kali selama beberapa jam di distrik Lakki Marwat, Provinsi Khyber Pakhtunkhwa, Pakistan, yang berbatasan langsung dengan Afghanistan.

"Para penyerang berhasil dipukul mundur tetapi tiga tentara menjadi martir saat menanggapi serangan itu," kata pernyataan yang dikeluarkan militer Pakistan.

Menurut pernyataan tersebut, dalam salah satu serangan, seorang pembom bunuh diri yang mengendarai sepeda motor telah meledakkan dirinya sendiri di kompleks pasukan keamanan.

Saat ini, paramiliter tengah mencari kelompok militan lainnya yang berhasil melarikan diri setelah serangan malam hari itu.

Sampai sejauh ini belum ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab, akan tetapi Tehreek-e-Taliban (TTP) yang bersekutu dengan Taliban Afghanistan dicurigai sebagai kelompok yang berada dibalik serangan tersebut.

Berdasarkan laporan dari Associated Press, sejak Taliban berhasil mengambil alih Afghanistan, Taliban Pakistan semakin bersemangat dalam meningkatkan serangannya untuk mengambil alih negaranya, dengan serangan yang terus diluncurkan beberapa bulan ini.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

Tekuk Fiorentina 2-1, Napoli Tak Biarkan Inter Tenang

Senin, 10 Maret 2025 | 01:21

Polda Jateng Tegas Larang Petasan Sepanjang Ramadan

Senin, 10 Maret 2025 | 00:59

Kluivert Tiba di Jakarta Ditemani Mantan Pemain Man United

Senin, 10 Maret 2025 | 00:41

Cegah Bencana Seperti di Jabotabek, Menteri ATR/BPN Evaluasi Tata Ruang di Jatim

Senin, 10 Maret 2025 | 00:25

Asiang Versus JACCS MPM Finance, Peneliti IPD-LP Yakin Hakim MA Lebih Adil

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:58

Beri Bantuan untuk Korban Banjir di Candulan, Okta Kumala Dewi Berharap Ada Solusi Jangka Panjang

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:41

PSU Empat Lawang Diikuti Dua Paslon, Pencoblosan pada 19 April 2025

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:20

Update Banjir dan Longsor Sukabumi: 5 Orang Wafat, 4 Orang Hilang

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:44

Menanti Keberanian Kejagung Bongkar Biang Kerok Korupsi Migas

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:30

PTPN IV PalmCo Siapkan 23 Bus untuk Mudik di Sumatera dan Kalimantan

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:18

Selengkapnya