Penumpang arus mudik Kapal Perang KRI Banjarmasin 592/Ist
RMOL. TNI Angkatan Laut mendapat apresiasi dari warga usai memfasilitasi mudik gratis lewat rute Jakarta-Semarang-Surabaya, serta rute sebaliknya dengan Kapal Perang KRI Banjarmasin 592.
Salah satunya Trisno, warga Jakarta Utara peserta mudik yang telah tiba di Kolinlamil Jakarta Utara, usai KRI tersebut melaksanakan pelayaran dalam mudik lebaran, Kamis (27/4).
"Tadinya kami tidak niat untuk mudik karena uang terbatas, tapi begitu mengetahui informasi adanya dukungan Kapal Perang dari TNI AL, langsung kami mendaftar, ini sangat membantu kami masyarakat kecil. Semoga Allah selalu melindungi bapak prajurit TNI AL," kata Trisno.
Lebih lanjut, Trisno menyampaikan, perjalanan mudik dengan KRI sangat berkesan. Terlebih, dapat bercengkrama dengan sesama pemudik di atas kapal.
"Selama pelayaran kami bisa nonton bareng dengan sesama pemudik. Selain itu, ternyata kapal perang memiliki fasilitas yang lengkap, sehingga sangat nyaman untuk digunakan pulang ke kampung halaman," kata Trisno.
Selaras dengan Trisno, Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Muhammad Ali menyebut pelayaran ini merupakan salah satu bentuk perhatian, berbagi kebahagiaan dan kepedulian dalam mengurangi beban ekonomi dan kemacetan, serta resiko kecelakaan bagi masyarakat umum selama mudik lebaran utamanya yang menggunakan kendaraan roda dua.
KRI Banjarmasin 592 disiagakan TNI AL dalam dukungan angkutan lebaran tahun 2023 bagi pemudik sepeda motor. Program "Mudik Asyik Gratis Naik Kapal Perang", memiliki rute pelayaran Jakarta-Semarang-Surabaya.
Tercatat, jumlah total pemudik yang menggunakan fasilitas kapal perang pada mudik lebaran tahun ini sebanyak 963 orang dan 280 sepeda motor.
Sedangkan pada arus balik mudik lebaran tercatat dalam pelayaran Surabaya�"Jakarta sebanyak 165 orang dengan 38 motor, Surabaya�"Semarang 15 orang dengan 3 motor, Semarang-Jakarta 263 orang dengan 64 motor. Total arus balik sebanyak 443 orang dan 105 sepeda motor.