Berita

Saiful Anam/RMOL

Politik

Tanpa Dukungan Golkar Posisi Ganjar Belum Aman

RABU, 26 APRIL 2023 | 21:44 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Partai Golkar diyakini bakal merapat ke Prabowo Subianto atau memperkuat posisi Anies Baswedan yang sudah diusung sebagai bakal calon presiden (Bacapres).

"Jika PPP dan PAN hengkang, Golkar bisa jadi akan merapat ke Prabowo atau memeperkuat posisi koalisi Anies," kata Direktur Pusat Riset Politik, Hukum dan Kebijakan Indonesia (PRPHKI), Saiful Anam, kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (26/4).

Akademisi Universitas Sahid Jakarta itu menilai, Golkar akan jadi liar jika tidak dapat dijinakkan oleh Presiden Joko Widodo, setelah Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) bubar.

"Jokowi tentu tidak mudah menaklukkan Golkar. Dan bila tidak diakomodir akan jadi mesin politik sekaligus batu ganjalan bagi kemenangan Ganjar," kata Saiful.

Menurutnya, posisi Ganjar yang telah diusung PDI Perjuangan hingga kini belum aman, jika belum mendapat dukungan Golkar.

Karena, kata Saiful, dengan mesin politik Golkar yang stabil dan didukung jaringan politisi handal, sangat mungkin Golkar menjadi kuda hitam pada 2024.

"Kekuatan yang banyak dilupakan, bahwa Golkar merupakan kendaraan politik yang stabil dari waktu ke waktu. Berbagai goncangan pernah terjadi di tubuh partai beringin itu, namun tetap mampu bertahan hingga saat ini," katanya.

Jika Golkar dibiarkan membangun kekuatan sendiri, sambung Saiful Anam, tentu bisa jadi kekuatan yang tidak diperhitungkan sebelumnya, dan akan menjadi batu sandungan bagi kandidat lain, termasuk Ganjar dan PDIP.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Waspadai Partai Cokelat, PDIP: Biarkan Rakyat Bebas Memilih!

Rabu, 27 November 2024 | 11:18

UPDATE

Disdik DKI Segera Cairkan KJP Plus dan KJMU Tahap II

Sabtu, 30 November 2024 | 04:05

Israel dan AS Jauhkan Umat Islam dari Yerusalem

Sabtu, 30 November 2024 | 03:38

Isu Kelompok Rentan Harus Jadi Fokus Legislator Perempuan

Sabtu, 30 November 2024 | 03:18

Dorong Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen, Kadin Luncurkan White Paper

Sabtu, 30 November 2024 | 03:04

Pasukan Jangkrik Gerindra Sukses Kuasai Pilkada di Jateng

Sabtu, 30 November 2024 | 02:36

Fraksi PKS Usulkan RUU Boikot Produk Israel

Sabtu, 30 November 2024 | 02:34

Sertijab dan Kenaikan Pangkat

Sabtu, 30 November 2024 | 02:01

Bawaslu Pastikan Tak Ada Kecurangan Perhitungan Suara

Sabtu, 30 November 2024 | 01:48

Anggaran Sekolah Gratis DKI Disiapkan Rp2,3 Triliun

Sabtu, 30 November 2024 | 01:17

Mulyono Bidik 2029 dengan Syarat Jakarta Dikuasai

Sabtu, 30 November 2024 | 01:01

Selengkapnya