Berita

Ilustrasi rekayasa lalu lintas/Net

Presisi

Kompolnas Anggap Inovasi PMJ Berhasil Urai Kemacetan Arus Mudik

JUMAT, 21 APRIL 2023 | 00:51 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) mendukung kebijakan Ditlantas Polda Metro Jaya dalam rangka mengurai kepadatan lalu lintas mudik Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah. Pos Pengamanan (Pospam) dan Pos Pelayanan (Posyan) pada titik-titik rawan kecelakaan dan kepadatan lalu lintas juga turut membantu pelayanan masyarakat.

Komisioner Kompolnas, Irjen Pol (Purn) Pudji Hartanto Iskandar mengatakan, sejauh ini arus mudik terbilang lancar. Rekayasa lalu lintas berupa contraflow dan one way membantu mengurai kepadatan kendaraan. Ditambah lagi banyaknya program mudik gratis.

"Kami berharap agar dalam melayani masyarakat menyambut lebaran hari raya Idul Fitri 2023 ini, petugas polantas lebih sabar, selalu melindungi, mengayomi, dan melayani masyarakat," ujar Pudji kepada wartawan, Kamis (20/4).


Sementara itu, Ketua Institut Studi Transportasi (INSTRAN), Ki Darmaningtyas menyampaikan Ditlantas Polda Metro Jaya sebaiknya mengutamakan rekayasa lalu lintas contraflow. Sebab dianggap lebih pas dan lalu lintas dari arah sebaliknya tidak terhenti.

"Program Ditlantas Polda Metro Jaya dalam menangani arus mudik-arus balik lebaran tahun ini cukup baik. Inovasi yang dilakukan dalam upaya mengurai kemacetan dan kerawanan lakalantas dan kejahatan dengan melibatkan cukup banyak personil, dan pendirian titik-titik Pospam dan Posyan perlu diapresiasi," kata Darmaningtyas.

Sebelumnya, Polda Metro Jaya memprediksi gelombang mudik Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah sudah mulai terlihat sejak Jumat (14/4). Lalu puncaknya saat dimulainya cuti bersama pada 19 April 2023.

"Diperkirakan yang pertama arus mudik yaitu diprediksikan tanggal 14 April 2023 yang kedua pada waktu tanggal 18-19 April 2023," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko kepada wartawan, Jumat (14/4).

Untuk arus balik juga diprediksi terjadi dua gelombang. Pertama yakni tanggal 25-26 April 2023 sebagai puncak arus balik gelombang pertama.

"Kemudian pada gelombang kedua diperkirakan akan menuju Jakarta tanggal 30 April 2023 hingga 1 Mei 2023," imbuh Trunoyudo.

Untuk mengantisipasi periode mudik dan arus balik itu, Polda Metro Jaya mendirikan pos pengamanan dan pelayanan di DKI Jakarta maupun wilayah aglomerasi seperti Depok, Bekasi dan Tangerang. "Pos pengamanan arus mudik dan arus balik ada 37 titik pos pengamanan," ucap Trunoyudo.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya