Berita

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dan pemimpin partai Ennahda dari Tunisia, Rached Ghannouchi saat bertemu pada 2015 lalu/Net

Dunia

Erdogan Prihatin Atas Penangkapan Tokoh Oposisi Tunisia

RABU, 19 APRIL 2023 | 10:19 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan turut mengikuti perkembangan gejolak dalam negeri di Tunisia. Termasuk penangkapan tokoh oposisi Rached Ghannouchi dari Partai Ennahdha.

Dalam sebuah wawancara di stasiun televisi, Erdogan menyampaikan keprihatinan atas penangkapan sewenang-wenang Ghannouchi, yang merupakan rekannya.

"Pemerintahan Tunisia saat ini menangkap teman saya, Ghannouchi. Jika kami dapat berbicara dengan mereka, kami akan memberi tahu mereka bahwa (penangkapan ini) tidak pantas," tegas Erdogan, seperti dimuat Anadolu Agency pada Rabu (19/4).

Erdogan mengatakan, pihaknya sejauh ini telah berusaha menghubungi pemerintah Tunisia terkait penangkapan itu. Namun sampai saat ini mereka belum memberikan pernyataan apapun atas keprihatinan yang disampaikan oleh Erdogan.

Pada Senin malam (17/4) waktu setempat, polisi Tunisia menangkap Ghannouchi secara tiba-tiba di rumahnya di Tunis, dan membawanya ke gedung Garda Nasional untuk diinterogasi tanpa memperbolehkannya membawa pengacara.

Menurut laporan dari partai Ennahdha, penangkapannya terjadi setelah Ghannouchi mengeluarkan pernyataan yang menyebut Tunisia akan diancam dengan perang saudara jika partai politiknya yang berbasis Islam itu diberantas di negaranya.

Ghannouchi yang merupakan salah satu lawan utama dari Presiden Tunisia Kais Saied itu merupakan tokoh oposisi terbaru yang ditahan di bawah pemerintahan Saied, yang telah memenjarakan lebih dari 20 lawan politiknya, dengan dalih mengancam stabilitas keamanan negara.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya