Berita

Polisi Italia saat mengambil dua ton kokain yang mengambang di laut lepas Sisislia timur, Senin, 17 April 2023/Asia One

Dunia

Dua Ton Kokain Ditemukan Mengambang di Laut Italia

SELASA, 18 APRIL 2023 | 15:28 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Narkoba jenis kokain dalam berat dan jumlah yang besar ditemukan mengambang di laut lepas Sisilia timur, Italia. Kokain dengan berat hampir dua ton, yang nilainya ditaksir mencapai 400 juta euro (Rp 6,4 triliun) ini disebut sebagai rekor penyitaan terbesar tahun ini.

Menurut Guardia di Finanza, pasukan polisi militer Italia pada Senin (17/4), kokain tersebut dibungkus dengan sekitar 70 paket tahan air, yang disegel dengan hati-hati dan disatukan bersama jaring nelayan yang dilengkapi alat pemberi sinyal bercahaya.

"Metode pengemasan yang aneh dan adanya perangkat bercahaya itu kemungkinan ditujukan untuk pelacakan yang menunjukkan bahwa hasil tangkapan itu dibuang ke laut oleh kapal kargo untuk kemudian diambil kembali,” kata pernyatan itu, seperti dikutip dari Asia One.


Menanggapi penyitaan terbesar pada tahun ini, Wakil Perdana Menteri dan Menteri Infrastruktur Matteo Salvini memberikan apresiasinya terhadap pihak berwenang negaranya yang telah bekerja keras dalam operasi penyitaan tersebut.

"Selamat kepada Guardia di Finanza untuk operasi luar biasa ini: Saya menentang semua narkoba dan seumur hidup, apa pun yang terjadi," kata Salvini.

Berdasarkan laporan kepolisian, sejak 2018 lalu, penyitaan kokain terus meningkat lebih dari lima kali lipat di negaranya. Hal tersebut telah menunjukkan bahwa perairan Italia menjadi rute transit utama dari perdagangan kokain, dan tempat geng kriminal Balkan mengkonsolidasikan posisi mereka.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya