Berita

Presiden Xi Jinping menyambut Presiden Prancis Emmanuel Macron di Beijing, Kamis 6 April 2023/Repro

Dunia

Bersama Prancis, China Siap Promosikan Dialog Damai untuk Penyelesaian Krisis Ukraina

JUMAT, 07 APRIL 2023 | 07:40 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pemerintah China bersama Prancis siap mendorong upaya damai atas krisis Ukraina dan menyerukan kepada masyarakat internasional untuk menyelesaikan konflik dengan cara diplomatik.

Presiden Xi Jinping menegaskan hal itu selama pertemuannya dengan Presiden Prancis Emmanuel Macron di Beijing, Kamis (6/4).

"China akan dengan tegas berkomitmen untuk mempromosikan dialog damai dan penyelesaian politik. Kami siap, bersama dengan Prancis, untuk menghimbau masyarakat internasional untuk menahan diri, untuk menghindari tindakan yang akan semakin meningkatkan krisis," kata Xi, seperti dikutip dari siaran live The Guardian, Kamis.


Xi mengatakan pentingnya mematuhi hukum humaniter internasional secara ketat dan menahan diri dari serangan terhadap warga sipil dan fasilitas sipil.

Ia meminta komunitas internasional untuk melanjutkan negosiasi perdamaian sesegera mungkin, sesuai dengan tujuan dan prinsip Piagam PBB dan dengan mempertimbangkan kepentingan keamanan yang sah dari semua pihak untuk mencari solusi politik dan membangun keseimbangan.

Macron pada gilirannya mengatakan, “Kita harus jelas bahwa membangun perdamaian dan stabilitas yang adil adalah untuk kepentingan rakyat."

Menurutnya, China memiliki peran penting dalam pembentukan perdamaian di Ukraina karena kedekatannya dengan Rusia.

"Saya percaya itu adalah tugas kita untuk tidak melewatkan kesempatan apa pun, bertanggung jawab dalam menghadapi konflik yang sedang berlangsung, mampu membangun perdamaian yang adil dan menghindari eskalasi apa pun," kata macron, seperti dikutip dari TASS.

Perang menyebabkan dampak yang besar. Perlunya kerja sama global untuk mengatasi efek samping dari krisis Ukraina di bidang pangan, energi, keuangan, transportasi, dan bidang lainnya, terutama di negara-negara berkembang, menurut Xi.

Macron tiba di Beijing pada Rabu (5/4) untuk kunjungan kenegaraan selama tiga hari. Pertemuan dengan Xi berlangsung keesokannya di mana ia berharap dapat mencegah Xi mendukung invasi Rusia ke Ukraina.

Namun, pertemuan Prancis-China saat ini lebih difokuskan kepada upaya untuk mengembangkan hubungan perdagangan Eropa dengan Beijing.

Macron ingin menegaskan bahwa Beijing tetaplah mitra andalan bagi perdagangan Eropa di tengah ketegangan antara China dan Barat.

Ia juga mengatakan ingin "meluncurkan kembali kemitraan strategis dan global dengan China", dengan tujuan untuk meningkatkan hubungan perdagangan Prancis dengan ekonomi terbesar kedua di dunia itu.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Puan Harap Korban Banjir Sumatera Peroleh Penanganan Baik

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:10

Bantuan Kemensos Telah Terdistribusikan ke Wilayah Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:00

Prabowo Bantah Rambo Podium

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:59

Pansus Illegal Logging Dibahas Usai Penanganan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:39

BNN Kirim 2.000 Paket Sembako ke Korban Banjir Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:18

Bahlil Sebut Golkar Bakal Dukung Prabowo di 2029

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:03

Banjir Sumatera jadi Alarm Keras Rawannya Kondisi Ekologis

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:56

UEA Berpeluang Ikuti Langkah Indonesia Kirim Pasukan ke Gaza

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:47

Media Diajak Kawal Transformasi DPR Lewat Berita Berimbang

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:18

AMAN Raih Dua Penghargaan di Ajang FIABCI Award 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:15

Selengkapnya