Berita

Representative images/Net

Dunia

Anggaran Berkurang, Palang Merah Tutup Ratusan Program di Seluruh Dunia

KAMIS, 06 APRIL 2023 | 07:08 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Komite Palang Merah Internasional (ICRC) akan memangkas sekitar 1.500 pekerjaan di seluruh dunia dan menghentikan operasinya di beberapa lokasi akibat berkurangnya dana anggaran kemanusiaan.

Hal tersebut dikatakan dalam pernyataan yang dikeluarkan ICRC pada Selasa (4/4), bahwa dewan pengurus telah menyetujui pengurangan biaya anggaran sebesar Rp 7 triliun selama 2023 hingga awal 2024 mendatang.

“Sekitar 1.500 pekerjaan di seluruh dunia harus dipangkas selama 12 bulan ke depan," kata organisasi kemanusiaan tersebut.

Dalam penjelasannya, organisasi yang berbasis di Jenewa itu mengatakan bahwa beberapa janji dari para pendonor tidak tercapai maksimal seperti yang mereka perkirakan, dengan biaya anggaran tahun ini jauh lebih besar daripada 2022.

“Setidaknya 20 dari 350 lokasi saat ini di seluruh dunia akan ditutup, di mana, misalnya, area tersebut dapat dicakup oleh kantor ICRC lain, atau di mana mitra kemanusiaan atau pembangunan lainnya dapat mengambil alih," tambah ICRC.

Untuk itu, badan kemanusiaan internasional yang berdiri sejak 1863 itu terpaksa mengurangi ribuan pekerjaan, dan menutup beberapa programnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya