Berita

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri/Net

Politik

PDIP Ingin Capres Jika Gabung Koalisi Besar, Begini Respons Prabowo

RABU, 05 APRIL 2023 | 21:37 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Keinginan PDI Perjuangan yang meminta jatah calon presiden (capres) apabila bergabung dengan koalisi besar di Pemilu 2024, ditanggapi santai Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Prabowo meyakini, semua hal bisa dikomunikasikan. Terlebih, hubungan Gerindra dan PDIP cukup baik.

"Sama temen-temen di PDIP juga saya kira ndak seserem yang kalian berharap mungkin," kelakar Prabowo di kediamannya Kertanegara IV, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (5/4).

Menteri Pertahanan itu juga menyebut bahwa pihaknya memiliki hubungan yang baik dengan para ketum parpol di koalisi besar.

"Kan di antara tokoh tokoh ini sudah saling mengenal dan kalau saya lihat hubungannya baik, kita bersahabat sebagai contoh hubungan saya dengan Pak Zul Hasan, Pak Airlangga baik, Pak Mardiono baik, Pak Muhaimin apalagi," kata Prabowo.

Atas dasar itu, Prabowo meyakini penantian capres-cawapres tidak akan berlangsung alot jika koalisi besar terbentuk.

"Jadi kalau saya kok tidak merasa akan alot ya, saya gatau mungkin pengamat lebih pintar dari saya, saya merasa ini kawan semua, kita merah putih semua, kita gak usah diragukan lagi," demikian Prabowo.

Sebelumnya, PDIP menegaskan posisi calon presiden harus dari partai berlambang banteng apabila nanti bergabung dengan koalisi besar.

Menurut Ketua DPP PDIP Said Abdullah, tawaran itu merupakan hal wajar dan logis karena PDIP pemilik kursi terbesar di DPR.

"PDIP kalau ngambil posisi capres, ya wajar-wajar saja, make sense lah. Bukan mau-maunya PDIP, enggak seperti itu. Logic. Sangat rasional," katanya di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (4/4).

Populer

Pesawat Nepal Jatuh, Hanya Satu Orang yang Selamat

Rabu, 24 Juli 2024 | 15:16

Menkeu: Inggris Bangkrut, Kondisi Keuangan Hancur

Minggu, 28 Juli 2024 | 17:54

KPK Bakal Audit Semua Rumah Sakit Telusuri Dugaan Fraud BPJS Kesehatan

Rabu, 24 Juli 2024 | 18:51

Pemindahan Ibu Kota Negara Ambisi Picik Jokowi

Sabtu, 27 Juli 2024 | 01:29

GMPH Desak KPK Usut Dugaan Penyalahgunaan Kekuasaan Cak Imin

Senin, 29 Juli 2024 | 12:54

KPK Tindak Tiga Rumah Sakit Pelaku Fraud BPJS Kesehatan

Rabu, 24 Juli 2024 | 18:17

Christine Hutabarat Dicecar Soal Akuisisi Diduga Korupsi di ASDP

Rabu, 24 Juli 2024 | 13:52

UPDATE

Iran Tuding AS Terlibat Pembunuhan Ismail Haniyeh

Kamis, 01 Agustus 2024 | 08:06

Elon Musk Terima Tantangan Presiden Maduro untuk Bertarung

Kamis, 01 Agustus 2024 | 07:56

Polisi Tangkap Dua Pelaku yang Sebar Video Porno Mirip Anak David "Naif"

Kamis, 01 Agustus 2024 | 07:48

S&P Apresiasi Komitmen RI untuk Jaga Inflasi

Kamis, 01 Agustus 2024 | 07:38

IKI Juli 2024 Alami Penurunan, Tiga Subsektor Berkontraksi

Kamis, 01 Agustus 2024 | 07:18

Peringkat Utang RI Dapat Nilai BBB

Kamis, 01 Agustus 2024 | 07:01

Mbak Ita Diminta Kooperatif Hadir Hari Ini

Kamis, 01 Agustus 2024 | 06:57

Pemilik Daycare di Depok Akui Aniaya Balita

Kamis, 01 Agustus 2024 | 06:47

Anies Cagub Terbaik Atau Terkuat

Kamis, 01 Agustus 2024 | 06:44

Pemilik Daycare Aniaya Balita di Depok Tak Berkutik Ditangkap Polisi, Status Tersangka

Kamis, 01 Agustus 2024 | 06:31

Selengkapnya