Berita

Petugas Layanan Keamanan Ukraina (SBU) berdiri di depan pintu masuk biara Kyiv Pechersk Lavra di Kiev

Dunia

Pendeta Ortodoks Ethiopia Sebut Pemerintahan Zelensky sebagai Kekuatan Jahat

SENIN, 03 APRIL 2023 | 07:47 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Upaya pemerintahan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky untuk mengusir para biarawan Gereja Ortodoks Ukraina (UOC) dari biara Kiev-Pechersk Lavra dikecam pendeta Ortodoks Ethiopia Kesis Mezgebu.

Berbicara pada Minggu (2/4), Mezgebu, yang melayani di Universitas Teologi Tritunggal Mahakudus di Addis Ababa mengatakan, para pelaku kejahatan yang menganiaya orang Kristen tidak akan memperoleh keuntungan dari tindakan tersebut baik di Bumi maupun di akhirat.

"Apa yang terjadi di Ukraina adalah peristiwa bencana, yang dilakukan oleh kekuatan jahat," kata Mezgebu, seperti dikutip dari RT.

“Ini adalah kekejaman, kebencian, benar-benar roh jahat,” tambahnya, menggambarkan tindakan otoritas Kyiv.

Umat ​​Kristiani, katanya, cenderung membantu orang lain dan selalu menjadi faktor stabilitas dalam masyarakat, sehingga siapa pun yang menganiaya mereka, tidak akan mendapat keuntungan apapun baik secara duniawi maupun surgawi, baik secara fisik maupun mental.

"Mereka akan disakiti. Mereka akan dihukum,” katanya.

Mezgebu juga menyatakan bahwa Barat menyadari penganiayaan agama di Ukraina dan memiliki kemampuan untuk campur tangan, mereka lebih memilih diam tentang karena memiliki agenda serupa dengan Kyiv.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya