Berita

Ilustrasi/Netal

Kesehatan

Laporan: Sepuluh Persen Anak-anak di Jepang Meninggal Dunia Setelah Menderita Penurunan Fungsi Otak

SENIN, 27 MARET 2023 | 10:51 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Sekitar sepuluh persen anak-anak di Jepang yang mengalami sindrom otak akut setelah terinfeksi Covid-19, dilaporkan meninggal dunia.

Kyodo News, yang mengutip hasil survei nasional dari tim peneliti kementerian kesehatan, melaporkan penemuan 34 kasus ensefalopati akut, atau penurunan fungsi otak pada anak-anak di bawah usia 18 tahun.

Hasilnya, sekitar 10 persen dari anak-anak tersebut meninggal dunia, dengan 20 persen mengalami komplikasi serta efek samping yang parah seperti tidak sadarkan diri, sementara 70 persen lainnya berhasil sembuh.

"Sebagian besar pasien mengalami penurunan fungsi otak (ensefalopati akut) pada Januari 2022 atau setelahnya, saat sub-varian Omicron dari virus corona merebak di Jepang," tulis Kyodo News dalam laporannya.

Dimuat ANI News, Senin (27/3), anak-anak mengalami kejang, demam, gangguan kesadaran, hingga ucapan atau perilaku yang tidak normal, sebelum akhirnya mereka didiagnosa menderita ensefalopati akut.

Selain itu, berdasarkan hasil survei tersebut, terjadi peningkatan jumlah bunuh diri yang signifikan di kalangan anak-anak sejak pandemi Covid-19 yang berkepanjangan melanda dunia.

"Sebanyak 17 siswa sekolah dasar, 143 siswa sekolah menengah pertama, dan 354 siswa sekolah menengah atas melakukan bunuh diri pada tahun 2022," tambah Kyodo News, mengutip Kementerian Kesehatan.

Saat ini, Kementerian Kesehatan negara itu tengah berupaya untuk mengerjakan langkah-langkah pencegahan bunuh diri dengan melakukan sosialisasi pada anak-anak di Jepang.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Pilkada 2024 jadi Ujian dalam Menjaga Demokrasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:52

Saling Mengisi, PKB-Golkar Potensi Berkoalisi di Pilkada Jakarta dan Banten

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:26

Ilmuwan China Di Balik Covid-19 Diusir dari Laboratoriumnya

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:54

Jepang Sampaikan Kekecewaan Setelah Joe Biden Sebut Negara Asia Xenophobia

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:43

Lelang Sapi, Muzani: Seluruh Dananya Disumbangkan ke Palestina

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:35

PDIP Belum Bersikap, Bikin Parpol Pendukung Prabowo-Gibran Gusar?

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:16

Demonstran Pro Palestina Capai Kesepakatan dengan Pihak Kampus Usai Ribuan Mahasiswa Ditangkap

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:36

PDIP Berpotensi Koalisi dengan PSI Majukan Ahok-Kaesang di Pilgub Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:20

Prabowo Akan Bentuk Badan Baru Tangani Makan Siang Gratis

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:50

Ribuan Ikan Mati Gara-gara Gelombang Panas Vietnam

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:29

Selengkapnya