Berita

Mantan Komisioner Komnas HAM, Natalius Pigai/RMOL

Politik

Natalius Pigai: Klaim Jokowi Uang Seribu Triliun dari Pusat ke Papua Mengada-ada

KAMIS, 23 MARET 2023 | 20:15 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Klaim Presiden Joko Widodo mengenai dana pembangunan dari pusat ke Papua, yakni disebut mencapai Rp 1.036 triliun, dinilai mengada-ngada oleh mantan Komisioner Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), Natalius Pigai.

Ia menanggapi pernyataan Jokowi yang disampaikam dalam kegiatan peresmian Gedung Papua Youth Creative Hub (PYCH) di Distrik Abepura, Kota Jayapura, Papua, Selasa (21/3).

Pigai menyebut, klaim Jokowi yang mengada-ngada lantaran dana pembangunan Papua dari pusat sebanyak Rp 1.036 triliun terlalu besar. Sementara dalam kalkulasinya, jika dibandingkan dengan pendapatan asli daerah (PAD) DKI Jakarta justru lebih sedikit dalam kurun waktu yang sama.


“DKI Jakarta saja PAD hampir Rp 40 triliun, (dan) dari pusat Rp 30-an triliun, jadi (totalnya) Rp 560 triliun. (Jika) dikali 8 tahun Rp 560 triliun,” urai Pigai kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (23/3).

Dari kalkulasinya itu, Pigai merasa heran apabila Jokowi yang menyebut ada dana tersalurkan hingga Rp 1.036 triliun untuk pembangunan Papua, sementara yang yang diperoleh di wilayah pusat tercatat lebih rendah.

“Kok Papua Rp 1.000 triliun. Jokowi ampun deh,” sambungnya menyindir.

Karena itu, aktivis HAM asli Papua ini mempertanyakan, dari mana informasi diperoleh Jokowi mengenai jumlah dana pembangunan Papua mencapai seribu triliun rupiah lebih.

“Enggak tahu data Jokowi dari mana? Kalau data saya jelas, nota keuangan dan laporan dari Menkeu Sri Mulyani melalui media. Gampang tho,” demikian Pigai menutup.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Gunting Pita Cegah Bencana

Minggu, 30 November 2025 | 03:18

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

UPDATE

Tinjau Pembangunan Jembatan

Senin, 08 Desember 2025 | 03:59

BP Taskin Siap jadi Garda Depan Pengentasan Kemiskinan Pascabencana Sumatera

Senin, 08 Desember 2025 | 03:43

Ferry Irwandi Disentil Jangan Jadikan Bencana Ladang Sensasi dan Fitnah

Senin, 08 Desember 2025 | 03:23

Rencana Makam Pejabat Nakal dan OTW Banjir Hiasi Google Maps Gunung Slamet

Senin, 08 Desember 2025 | 02:57

Menguatkan Sistem Penanggulangan Bencana Indonesia

Senin, 08 Desember 2025 | 02:33

Bahaya Monasit di Skandal Timah Dibongkar, Nyali Kejagung Diuji

Senin, 08 Desember 2025 | 02:21

Narasi Ferry Irwandi Soal Bencana Sumatera Timbulkan Kepanikan Baru

Senin, 08 Desember 2025 | 02:12

BGN Ingatkan Kepala SPPG Jangan Ongkang Kaki Usai Peroleh Insentif

Senin, 08 Desember 2025 | 01:59

Prabowo Siap Cabut HGU Demi Huntara Warga Terdampak Bencana

Senin, 08 Desember 2025 | 01:42

KRI Bontang-907 Bawa 2 Ribu KL BBM Menuju Sibolga

Senin, 08 Desember 2025 | 01:30

Selengkapnya