Berita

Managing Director Political Economy and Policy Studies (PEPS), Anthony Budiawan/Ist

Politik

Ekonom Yakin Rakyat Dukung DPR Bentuk Pansus Usut Skandal 300 Triliun di Kemenkeu

KAMIS, 23 MARET 2023 | 14:41 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Rencana Komisi III DPR RI membentuk Pansus untuk menelusuri transaksi gelap Rp300 triliun di lingkungan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) diyakini bakal didukung rakyat Indonesia.

Terlebih, dugaan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) ratusan triliun di Kementerian  yang pimpin Sri Mulyani Indrawati itu mencuat saat pemerintah mengklaim telah berusaha memberantas kemiskinan.

Begitu disampaikan Managing Director Political Economy and Policy Studies (PEPS), Anthony Budiawan, dalam cuitan akun Twitter @AnthonyBudiawan yang dikutip Redaksi, Kamis (23/3).


“Rakyat dukung penuh Komisi III DPR segera bentuk pansus dugaan megaskandal korupsi dan TPPU di Kemenkeu agar transparan. Karena menyangkut penerimaan negara,” tegas Anthony.

Lagipula, lanjut ekonom senior itu, pembentukan Pansus di DPR RI tidaklah sulit. Minimal 20 anggota dari 2 fraksi di DPR RI.

“Semoga Demokrat dan PKS (oposisi, red) segera menjadi inisiator pembentukan pansus TPPU di Kemenkeu,” harapnya.

Akan lebih bagus, menurut Anthony, kalau fraksi Partai Nasdem pun turut mendukung pembentukan Pansus.

“Jangan biarkan penjahat keuangan bebas berkeliaran dan lolos dari jerat hukum,” pungkasnya.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya