Berita

Anggota Komisi V DPR RI, M Fauzi (kiri)/RMOL

Nusantara

Konservasi Alam Harus Diawasi, Komisi V: Indonesia Supermarket Bencana

SENIN, 13 MARET 2023 | 12:48 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Sejumlah bencana melanda Indonesia bukan disebabkan karena alam semata, tapi juga akibat ulah manusia yang kerap melakukan penebangan liar.

Anggota Komisi V DPR RI, M Fauzi, berpandangan, pemerintah harus mulai memitigasi antara lahan konservasi dan pemukiman warga, untuk meminimalisir jatuhnya korban, jika terjadi bencana.

"Indonesia ini sudah jadi supermarket bencana, karena itu sudah seharusnya kita tata kembali, mana yang bisa jadi pemukiman, mana yang tidak, harus ketat, agar tidak terulang kembali," kata Fauzi, kepada Kantor Berita Politik RMOL, lewat sambungan telefon, Senin (13/3).


Legislator Fraksi Golkar DPR RI itu menambahkan, penebangan liar juga menjadi faktor utama munculnya bencana. Karena selama ini penebangan liar mulai marak, dan pemerintah perlu melakukan pengawasan ketat.

"Maraknya penebangan liar itu karena memang tidak ada yang mengawasi," tegasnya.

Menurutnya, pemerintah pusat dan daerah harus menempatkan orang di kawasan lahan konservasi. Tugas mereka mengawasi adanya penebangan liar.

"Tapi harus mengawasi dengan benar, jumlah dan luas areanya harus diketahui. Kalau areanya besar tapi hanya 3 orang yang mengawasi, ya bagaimana?" dia balik bertanya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya