Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Lindungi Data Pengguna Eropa, TikTok Siapkan Teknologi Canggih

KAMIS, 09 MARET 2023 | 11:24 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Sejumlah langkah baru akan diambil platform media sosial TikTok untuk memperkuat perlindungan data pengguna di Eropa.

Langkah-langkah baru yang diumumkan Rabu (8/3) waktu setempat, termasuk meningkatkan kontrol atas akses ke data pengguna, dengan memperkenalkan gerbang keamanan yang akan menentukan akses karyawan ke data pengguna TikTok Eropa dan transfer data ke luar Eropa.

"Setiap akses data tidak hanya akan mematuhi undang-undang perlindungan data yang relevan, tetapi juga harus melalui gerbang keamanan ini dan pemeriksaan tambahan terlebih dahulu," kata TikTok, seperti dikutip dari Xinhua, Kamis (9/3).

Menurut laporan, prosesnya akan diawasi oleh perusahaan keamanan Eropa pihak ketiga.

TikTok juga mengatakan akan menggunakan teknologi canggih untuk memastikan privasi informasi pengguna, seperti penyamaran data pribadi sehingga seseorang tidak dapat diidentifikasi tanpa informasi tambahan.

Perusahaan akan mulai menyimpan data pengguna Eropa secara lokal mulai tahun ini, dengan menyiapkan dua pusat data baru di Irlandia dan Norwegia.

Tahun lalu, TikTok mendirikan pusat data Eropa pertama di Dublin, Irlandia.

"Setelah beroperasi, ketiga pusat data ini akan mewakili total investasi tahunan sebesar 1,2 miliar euro (19,5 triliun rupiah)," kata TikTok.

Langkah-langkah baru yang disebut "Project Clover" akan diterapkan sepanjang tahun ini hingga 2024.

TikTok saat ini memiliki lebih dari 150 juta pengguna di seluruh Eropa.

"Dengan skala seperti itu, muncul tanggung jawab yang signifikan," kata perusahaan itu, menambahkan bahwa membangun kepercayaan dengan memastikan keselamatan, privasi, dan keamanan komunitas dan data pelanggan adalah prioritas.

Populer

KPK Usut Keterlibatan Rachland Nashidik dalam Kasus Suap MA

Jumat, 25 Oktober 2024 | 23:11

Pemuda Katolik Tolak Program Transmigrasi di Papua

Rabu, 30 Oktober 2024 | 07:45

Akbar Faizal Sindir Makelar Kasus: Nikmati Breakfast Sebelum Namamu Muncul ke Publik

Senin, 28 Oktober 2024 | 07:30

Pilkada Jateng dan Sumut Memanas Buntut Perseteruan PDIP Vs Jokowi

Minggu, 03 November 2024 | 13:16

Ketum PITI Sayangkan Haikal Hasan Bikin Gaduh soal Kewajiban Sertifikasi Halal

Kamis, 31 Oktober 2024 | 20:01

Inilah Susunan Dewan Komisaris IPC TPK Baru

Jumat, 01 November 2024 | 01:59

Komandan IRGC: Serangan Balasan Iran Melampaui Ekspektasi Israel

Jumat, 01 November 2024 | 12:04

UPDATE

3 Komisioner Bawaslu Kota Blitar Dilaporkan ke DKPP

Selasa, 05 November 2024 | 03:58

Menteri Hukum Tegaskan Jakarta Masih Ibukota Negara

Selasa, 05 November 2024 | 03:40

Catalunya Gantikan Valencia Gelar Seri Pamungkas MotoGP 2024

Selasa, 05 November 2024 | 03:22

Demokrat Bentuk Satgas untuk Amankan Pilkada di Jakarta, Jabar, hingga Banten

Selasa, 05 November 2024 | 02:57

MAKI: Debat Harusnya untuk Jual Program, Bukan Saling Menyerang

Selasa, 05 November 2024 | 02:22

Dubes Mohamed Trabelsi: Hatem El Mekki Bukti Kedekatan Hubungan Indonesia dan Tunisia

Selasa, 05 November 2024 | 02:09

Polisi Gelar Makan Siang Gratis untuk Siswa Berkebutuhan Khusus

Selasa, 05 November 2024 | 01:54

Ancelotti Minta LaLiga Dihentikan

Selasa, 05 November 2024 | 01:36

Pelajar yang Hanyut di Sungai Citanduy Ditemukan Warga Tersangkut di Batu

Selasa, 05 November 2024 | 01:21

Pendidikan Berkualitas Kunci Pengentasan Kemiskinan

Selasa, 05 November 2024 | 00:59

Selengkapnya