Berita

Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo/YouTube Kemenkeu RI

Bisnis

Gubernur BI Optimis Inflasi di Negara ASEAN-5 akan Menurun di Angka 3 Persen pada 2023-2024

SENIN, 06 MARET 2023 | 21:16 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Bank Indonesia (BI) memperkirakan inflasi di negara ASEAN-5 akan segera menurun di angka 3 persen pada tahun 2023 dan 2024 mendatang.

Hal tersebut disampaikan oleh Gubernur BI Perry Warjiyo dalam acara High Level Seminar ASEAN Matters Epicentrum of Growth yang disiarkan secara daring pada Senin (6/3). Ia  mengatakan bahwa pertumbuhan ekonomi juga akan meningkat sebesar 5,6 persen pada tahun 2024.

"Tahun depan, 2024, kami perkirakan (ekonomi) ASEAN-5 akan tumbuh sebesar 5,6 persen, yang didukung kuat oleh beberapa indikator ekonomi makro," ujar Gubernur BI itu.


Menurutnya, tahun lalu inflasi di negara ASEAN-5 yang terdiri dari Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura dan Thailand, diakui sangat tinggi, yaitu mencapai 6,3 persen, lantaran disebabkan oleh harga komoditas yang tinggi, kurangnya rantai pasokan dan pandemi Covid-19.

Masalah itu, menurut Perry, juga telah mempengaruhi pertumbuhan ekonomi ASEAN-5 pada tahun ini yang diproyeksikan hanya mencapai 4,6 persen di tahun 2023.

Namun begitu, ia menyampaikan keoptimisannya bahwa dalam satu tahun ke depan, pertumbuhan ekonomi yang pesat akan membuat inflasi di negara ASEAN terus menyusut di angka 3,3 hingga 3,4 persen.

"Tahun ini kami optimis ASEAN-5 inflasinya akan menurun ke 3,3 persen dan tahun depan di 3,2 persen," ujar Perry.

Melalui stabilitas ekonomi makro dan stabilitas keuangan, pertumbuhan ekonomi yang cepat dan inflasi yang tinggi dapat segera dikendalikan oleh seluruh anggota ASEAN-5.

"Kenapa begitu? Karena ASEAN sangat disiplin. Ya, kami disiplin dalam kebijakan moneter bank sentral. Tidak hanya dengan menaikkan suku bunga, menstabilkan nilai tukar, tetapi juga mendukung pertumbuhan ekonomi," tambahnya.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya