Berita

Bakal calon presiden, Anies Rasyid Baswedan, dijadwalkan keliling Jawa Timur pada pertengahan bulan ini/Ist

Politik

Siapkan Tur "Anies Sambang Dulur nang Jawa Timur", Relawan: Ini Hasil Kerja Keras Empat Bulan

SENIN, 06 MARET 2023 | 09:44 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Provinsi Jawa Timur akan mendapat giliran dikunjungi bakal calon presiden Koalisi Perubahan, Anies Baswedan. Rencananya, wilayah ujung timur Pulau Jawa ini bakal dikelilingi Anies pada pertengahan Maret 2023.

Untuk itu, anggota Dewan Pembina Aliansi Nasional Indonesia DPW Jawa Timur, I Wayan Dendra menegaskan, pihaknya sedang intensif mempersiapkan kedatangan Anies Baswedan ke Surabaya dan keliling Jawa Timur.

"Rencananya, pertengahan bulan ini (Maret)," ujar pria yang akrab disapa Bli Wayan ini, ketika ditemui Kantor Berita RMOLJatim di Taman Bungkul, Surabaya, Senin (6/3).

Saat disinggung soal rundown acara yang sudah beredar di publik, ia menjelaskan bahwa hal itu jadi urusan panitia.

"Itu kompetensi panitia yang menguraikan, sedangkan untuk nama kegiatan sudah definitif 'Anies Sambang Dulur Nang Jawa Timur'," tambahnya.

Kedatangan Anies ke Jawa Timur diperkirakan akan menjadi magnet bagi para  pendukungnya. Baik mereka yang berasal dari kawasan pesisir, maupun yang berasal dari daerah-daerah pedalaman Jawa Timur.

"Itu hasil kerja aktif para relawan selama empat bulan belakangan ini. Nama komunitas bermacam-macam, dan selama ini sudah bergerak di lapangan. Berbincang dengan warga, memperkenalkan sosok Anies," papar pria yang juga pengusaha ini.

Dijelaskan Bli Wayan, nama tur 'Anies Sambung Dulur' memang berkaitan dengan asal keluarga Anies.

"Iku lak soko Ampel (Itu kan keluarganya dari Ampel), terus kakeknya pindah ke Jogja, lalu ikut berjuang melawan Belanda, setelah itu balik ke Jogja lagi," urainya.

"Jadi, Anies memang melihat semua warga Jawa Timur adalah dulur (saudara/saudari), karena asal-usul sosialnya dari Jawa Timur," pungkas dia.

Populer

Formula E Diwarnai Aksi Kekerasan Rombongan Pejabat Songong

Sabtu, 03 Juni 2023 | 19:03

Gagal Jadi Bupati, Adik Ipar Gubernur Sumsel Nyaleg DPR RI Lewat PDIP

Kamis, 01 Juni 2023 | 17:28

Ejek Tentara Rusia Badut, Bos Wagner Ogah Perang Lagi di Ukraina

Kamis, 01 Juni 2023 | 19:58

Yosef Nggarang Ungkap ada Sosok yang Patut jadi Tersangka Kasus Korupsi BTS Kominfo

Rabu, 31 Mei 2023 | 20:25

Denny Indrayana Kembali Berbagi Bocoran, Dua Menteri Nasdem Bakal Dieksekusi?

Sabtu, 03 Juni 2023 | 10:30

Kecewa Batal Dapat Sembako, Warga Kota Bumi Lampura Tegaskan Tak Akan Pilih Ganjar

Sabtu, 03 Juni 2023 | 04:21

Jokowi Kewalahan Bila SBY Turun Gunung Dukung Surya Paloh Menangkan Anies Baswedan

Sabtu, 03 Juni 2023 | 00:22

UPDATE

Siap Dihukum, Luhut: Saya Seorang Perwira Kopassus

Kamis, 08 Juni 2023 | 12:59

FBI Memperingatkan Masyarakat, AI Banyak Digunakan untuk Penipuan dan Pemerasan

Kamis, 08 Juni 2023 | 12:57

Akses Silon Terbatas, KPU Minta Bawaslu Pantau Verifikasi Bacaleg Langsung

Kamis, 08 Juni 2023 | 12:43

Terlilit Utang, Surat Kabar Telegraph Inggris akan Dijual Seharga Rp 9,5 Triliun

Kamis, 08 Juni 2023 | 12:43

Rakernas III PDIP Ditutup Pidato Megawati

Kamis, 08 Juni 2023 | 12:22

Usut Korupsi di PT Antam, KPK Panggil Komut PT Indonesia Alumunium Alloy

Kamis, 08 Juni 2023 | 12:19

Akibat Konflik, 70 Anak di Panti Asuhan Sudan Meninggal Kelaparan

Kamis, 08 Juni 2023 | 12:16

Tidak Boleh Masuk Ruang Sidang, Pendukung Haris Azhar Bentrok dengan Polisi

Kamis, 08 Juni 2023 | 11:58

Kejagung Sita 11,7 Hektare Tanah Berlatar Lautan Milik Johnny G Plate

Kamis, 08 Juni 2023 | 11:57

Kasus Tukin Ditjen Minerba, Tersangka Rokhmat Annashikhah Diperiksa KPK

Kamis, 08 Juni 2023 | 11:47

Selengkapnya