Berita

Wakil Ketua KPK, Nawawi Pomolango/Repro

Politik

Setuju Program Partai Gelora Soal Kuliah Gratis, KPK: Tapi Kalau Teman-teman dari China Datang, Kuliah Ya Harus Bayar

KAMIS, 23 FEBRUARI 2023 | 14:13 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Program kuliah gratis yang digagas Partai Gelora mendapatkan dukungan dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Bahkan, KPK akan melakukan kajian berapa besar beban pemerintah jika penyelenggaraan kuliah gratis diberikan kepada seluruh rakyat Indonesia.

Begitu yang disampaikan oleh Wakil Ketua KPK, Nawawi Pomolango, saat membuka kegiatan Politik Cerdas Berintegritas (PCB) Terpadu 2023 untuk Partai Gelora yang diselenggarakan di Gedung Pusat Edukasi Antikorupsi KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis pagi (23/2).

Di hadapan Ketua Umum (Ketum) Partai Gelora Anis Matta dan jajarannya, Nawawi menyoroti beberapa pernyataan yang pernah disampaikan oleh mantan kader PKS itu. Salah satunya soal kuliah gratis.

"Ada juga pernyataan bahwa Indonesia itu akan menjadi kekuatan utama dunia, kalau bisa menyediakan kuliah gratis bagi seluruh rakyat. Ini sejalan dengan Bu Dian (Direktur Pendidikan dan Pelatihan Antikorupsi KPK, Dian Novianthi)," ujar Nawawi seperti dikutip Kantor Berita Politik RMOL, Kamis siang (23/2).

Nawawi lantas memerintahkan Dian Novianthi untuk membuat kajian soal program yang digagas oleh Partai Gelora tersebut.

"Apakah bisa itu, seberapa besar beban pemerintah memang kalau kita bisa menyelenggarakan kuliah gratis bagi seluruh rakyat di negeri ini. Tapi kalau teman-teman yang dari China datang ke mari, kuliah ya harus bayar juga gitu. Enggak gratis juga gitu kan," pungkas Nawawi.

Dalam acara PCB Terpadu 2023 ini, selain Anis Matta, juga dihadiri langsung jajaran pengurus Partai Gelora. Yakni Wakil Ketua Umum Fahri Hamzah, Sekretaris Jenderal Mahfud Sidiq, dan Bendahara Umum Ahmad Rilyadi.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Bentuk Unit Khusus Pidana Ketenagakerjaan, Lemkapi sebut Kapolri Visioner

Kamis, 02 Mei 2024 | 22:05

KPK Sita Bakal Pabrik Sawit Diduga Milik Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 21:24

Rakor POM TNI-Polri

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:57

Semarak Hari Kartini, Srikandi BUMN Gelar Edukasi Investasi Properti

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:50

KPK Sita Kantor Nasdem Imbas Kasus Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:46

Sesuai UU Otsus, OAP adalah Pribumi Pemilik Pulau Papua

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:33

Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan pada Global CSR dan ESG Summit 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:21

Pabrik Narkoba di Bogor Terungkap, Polisi Tetapkan 5 Tersangka

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:15

Ahmed Zaki Harap Bisa Bermitra dengan PKB di Pilgub Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:50

PP Pemuda Muhammadiyah Gelar Tasyakuran Milad Songsong Indonesia Emas

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:36

Selengkapnya