Berita

Kapal Penjaga Pantai China (CCG) mengarahkan laser ke kapal Penjaga Pantai Filipina (PCG)/Net

Dunia

China Diduga Serang Kapal Penjaga Pantai Filipina Pakai Laser di Laut China Selatan

SENIN, 13 FEBRUARI 2023 | 13:24 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Filipina menuduh kapal Penjaga Pantai China (CCG) kerap mengganggu penjaga pantainya, PCG, menggunakan laser militer yang berbahaya.

Insiden tersebut terjadi pada 6 Februari pukul 6 sore. Saat itu, kapal PCG, BRP Malapascua, tengah melakkan rotasi dan memasok Angkatan Laut Filipina di Dangkalan Ayungin, Laut China Selatan.

Kapal CCG melintasi haluan kapal PCG pada jarak 7,4 kilometer.  Kemudian kapal CCG nomor 5205 menyorot BRP Malapascua dengan laser hijau dua kali dari bagian kanan kapal. Akibatnya penglihatan awak kapal mengalami kebutaan sementara di anjungan atau pusat komando utama.


Setelahnya, CCG memperingatkan kapal Filipina bahwa itu berada di dalam yurisdiksi Republik Rakyat China lewat radio.

“PCG mengutuk setiap tindakan yang merugikan dan membahayakan keselamatan semua orang tanpa memandang kebangsaan,” kata komandan PCG, Laksamana Artemio Abu, seperti dikutip The Straits Times.

Penasihat PCG, Komodor Jay Tarriela, mengatakan awak yang bertugas mengalami kebutaan sekitar 10 hingga 15 detik.

"Tetapi kami tidak tahu apakah itu akan menyebabkan efek medis jangka panjang," lanjutnya.

Ini bukan pertama kalinya China mengarahkan sinar laser ke kapal Filipina. Pada bulan Juni tahun lalu, kapal tunda PCG BRP Habagat, yang berada 10 mil laut di utara Pulau Panata, dibayangi dan diganggu. oleh kapal Angkatan Laut Tentara Pembebasan Rakyat.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya