Berita

Menteri Luar Negeri Antony Blinken/Net

Dunia

Bantu Ankara Atasi Dampak Bencana Gempa, Blinken Segera Kunjungi Turki

SENIN, 13 FEBRUARI 2023 | 10:40 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pemerintah Amerika Serikat telah mengatur jadwal kunjungan Menteri Luar Negeri Antony Blinken ke Turki.

Dua sumber yang mengetahui rencana tersebut mengatakan kepada Middle East Eye bahwa Blinken akan mengunjungi Turki pekan depan untuk menunjukkan solidaritas sebagai sesama anggota NATO.

Sumber itu mengatakan bahwa meskipun kunjungan Blinken sudah diatur sebelum terjadi gempa dahsyat pekan lalu, tujuan kunjungan kali ini akan lebih berfokus pada cara untuk membantu Ankara mengatasi dampak bencana.

Laporan rencana kunjungan Blinken datang setelah PBB memperingatkan bahwa setidaknya 870.000 orang sangat membutuhkan makanan panas di seluruh Turki dan Suriah.

Hubungan bilateral Turki dan AS telah mengalami ketegangan selama beberapa tahun terakhir. Kedua negara berselisih tentang Suriah dan ekspansi NATO, di mana Ankara memblokir tawaran keanggotaan Swedia dan Finlandia kecuali mereka menindak kelompok yang dipandang sebagai teroris oleh negara Turki.

Kongres AS bulan lalu memastikan bahwa mereka tidak akan menyetujui penjualan F-16 bernilai miliaran dolar ke Turki kecuali jika Ankara bergerak maju dengan tawaran NATO.

Presiden AS Joe Biden dan pemerintahannya juga menjauhi Turki sejak mulai menjabat, kecuali Penasihat Keamanan Nasional AS Jake Sullivan yang mengunjungi Istanbul beberapa kali untuk pembicaraan Ukraina.

Blinken diperkirakan akan secara resmi membuka kedutaan AS yang baru dibangun di Ankara selama kunjungannya itu dan memeriksa upaya bantuan AS di lapangan.

USAID pekan lalu mengumumkan 85 juta dolar AS bantuan kemanusiaan ke Turki dan Suriah.

AS juga mengirim tim SAR perkotaan dari Virginia dan Los Angeles, termasuk 170 personel dan 12 anjing, lengkap dengan alat dan perlengkapan khusus, seperti peralatan pemecah beton hidrolik, gergaji, obor dan bor, bersama dengan peralatan medis tingkat lanjut. peralatan untuk operasi pencarian dan penyelamatan.

USAID mengatakan tim telah beroperasi selama 24 jam di kota Adiyaman Turki sejak Kamis.

Pentagon juga memposisikan kembali gugus tempur kapal induk George HW Bush Angkatan Laut AS ke Laut Mediterania Timur untuk memberikan dukungan logistik, medis, dan angkatan udara berputar jika diperlukan.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya