Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Tujuh Polisi Peru Tewas Diserang di Wilayah Penghasil Kokain

MINGGU, 12 FEBRUARI 2023 | 08:02 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Sebuah serangan di wilayah Peru tengah, yang dikenal dengan produksi kokainnya, menewaskan tujuh personel polisi.

Kepolisian Nasional Peru mengatakan di akun Twitternya pada Sabtu (11/2), bahwa serangan itu terjadi di kota Natividad, di wilayah Andean dan hutan terpencil yang dikenal sebagai VRAEM, atau Lembah Sungai Apurimac, Ene, dan Mantaro, yang memproduksi 75 persen kokain negara Amerika Selatan itu.

Kepolisian juga mengucapkan belasungkawa dan duka cita terdalam atas jatuhnya rekan-rekan seperjuangan.


"Kami berkabung atas kehilangan saudara-saudara polisi kami yang disergap saat mereka bepergian dengan kendaraan polisi di kota Natividad di Vraem," kata Kepolisian, seperti dikutip dari Reuters, Minggu (12/2).

Hingga saat ini belum ada pihak manapun yang ditunjuk sebagai pelaku serangan, tetapi di daerah itu terdapat kelompok perdagangan narkoba yang kuat yang bersekutu dengan sisa-sisa kelompok pemberontak Maois Shining Path.

VRAEM, wilayah pegunungan seukuran Puerto Rico, adalah pusat operasi pasukan keamanan terhadap sisa-sisa kelompok Shining Path, yang menurut polisi bertindak sebagai pengawal pengedar narkoba.

Shining Path mulai memudar pada awal 1990-an setelah pendirinua, Abimael Guzman dipenjara, dan sejak itu menjalin hubungan dengan pengedar narkoba.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya