Berita

Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei/Net

Dunia

Peringati Revolusi Islam 1979, Pemimpin Tertinggi Iran Ampuni Puluhan Ribu Tahanan

SENIN, 06 FEBRUARI 2023 | 16:57 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei telah mengampuni puluhan ribu tahanan, termasuk mereka yang ditahan selama demonstrasi anti-pemerintah baru-baru ini.

Kantor berita IRNA pada Minggu (5/2) menyebut grasi tersebut diberikan oleh Khamenei dengan syarat, yaitu tidak akan berlaku bagi warga negara ganda yang ditahan di Iran.

Grasi juga tidak berlaku bagi mereka yang dituduh korupsi. Sementara beberapa demonstran anti-pemerintah, termasuk empat orang yang telah dieksekusi, mendapatkan dakwaan tersebut.

Mereka yang dituduh sebagai mata-mata atau berafiliasi dengan kelompok yang memusuhi Iran tidak akan diampuni.

Adapun grasi diberikan Khamenei untuk memperingati Revolusi Islam pada 1979.

"Tentu saja, mereka yang tidak menyatakan penyesalan atas tindakan mereka dan memberikan komitmen tertulis untuk tidak mengulangi tindakan tersebut, tidak akan diampuni," kata Wakil Ketua Pengadilan Sadeq Rahimi, seperti dikutip The Arab.

Mengutip kantor berita HRANA, sekitar 20 ribu orang telah ditangkap sehubungan dengan aksi demonstrasi yang dipicu oleh kematian Mahsa Amini, seorang wanita Kurdi yang meninggal dalam tahanan polisi moral pada September lalu.

Kelompok-kelompok HAM mengatakan lebih dari 500 orang telah tewas dalam demonstrasi, termasuk 70 anak di bawah umur.

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

UPDATE

Dirjen Anggaran Kemenkeu Jadi Tersangka, Kejagung Didesak Periksa Tan Kian

Sabtu, 08 Februari 2025 | 21:31

Kawal Kesejahteraan Rakyat, AHY Pede Demokrat Bangkit di 2029

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:55

Rocky Gerung: Bahlil Bisa Bikin Kabinet Prabowo Pecah

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:53

Era Jokowi Meninggalkan Warisan Utang dan Persoalan Hukum

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:01

Tepis Dasco, Bahlil Klaim Satu Frame dengan Prabowo soal LPG 3 Kg

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:50

Dominus Litis Revisi UU Kejaksaan, Bisa Rugikan Hak Korban dan tersangka

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:28

Tarik Tunai Pakai EDC BCA Resmi Kena Biaya Admin Rp4 Ribu

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:16

Ekspor Perdana, Pertamina Bawa UMKM Tempe Sukabumi Mendunia

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:41

TNI AL Bersama Tim Gabungan Temukan Jenazah Jurnalis Sahril Helmi

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:22

Penasehat Hukum Ungkap Dugaan KPK Langgar Hukum di Balik Status Tersangka Sekjen PDIP

Sabtu, 08 Februari 2025 | 17:42

Selengkapnya