Berita

Pengusaha Mahendra Dito S selesai menjalani pemeriksaan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Gedung Merah Putih, Jakarta, Senin (6/2)/RMOL

Hukum

Lima Jam Dicecar KPK, Mahendra Dito Bungkam

SENIN, 06 FEBRUARI 2023 | 14:31 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Pengusaha Mahendra Dito S memilih bungkam setelah diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) selama lima jam.

Sosok yang tenar setelah memenjarakan artis Nikita Mirzani ini diam saat ditanya soal dugaan aliran uang Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) yang menjerat Nurhadi (NHD) selaku mantan Sekretaris Mahkamah Agung (MA), Senin (6/2).

Pantauan Kantor Berita Politik RMOL, Mahendra Dito menjalani pemeriksaan sekitar lima jam sejak pukul 09.00 WIB hingga pukul 14.10 WIB. Saat keluar dari Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan Persada Kav 4, Setiabudi, Jakarta Selatan, Mahendra Dito lebih memilih bungkam saat dilontarkan berbagai pertanyaan.

Mahendra Dito keluar dengan didampingi sekitar enam pengawal yang mengenakan pakai kemeja warna putih, seperti pakaian yang digunakan oleh Mahendra Dito dalam pemeriksaan ini, tanpa mengeluarkan satu kata pun terkait materi pemeriksaan maupun soal dugaan aliran uang TPPU Nurhadi.

Mahendra Dito telah dipanggil sebanyak tiga kali, yakni pada 8 November 2022, 21 Desember 2022, dan 5 Januari 2023. Dari tiga panggilan itu, Mahendra mangkir tanpa memberikan alasan ketidakhadirannya setelah dipanggil secara patut oleh KPK.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

UPDATE

Samsung Solve for Tomorrow 2024, Momentum untuk Dorong Peningkatan Literasi Digital

Sabtu, 27 April 2024 | 11:48

Paguyuban Warung Madura: Harusnya Kami Dilindungi Bukan Diberangus!

Sabtu, 27 April 2024 | 11:36

PIS Sukses Tekan Emisi 25,4 Ribu Ton Setara CO2

Sabtu, 27 April 2024 | 11:18

Sam Altman hingga Sundar Pichai Gabung Dewan Keamanan AI Amerika Serikat

Sabtu, 27 April 2024 | 10:59

OASA Perkuat Modal di Anak Usaha Rp69 Miliar

Sabtu, 27 April 2024 | 10:41

Ilham Bintang: Prabowo Siap-Siap Beli Obat Anti Resah

Sabtu, 27 April 2024 | 10:37

Induk Perusahaan Google Bagi-bagi Dividen untuk Pertama Kali

Sabtu, 27 April 2024 | 10:29

KPU Sewa 8 Kantor Hukum Hadapi Perselisihan Pileg 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 10:20

Blinken: Amerika Tidak Bermaksud Menghambat Tiongkok Lewat Pembatasan Ekspor Chip

Sabtu, 27 April 2024 | 10:18

Realisasi Anggaran untuk IKN Capai Rp4,3 Triliun per April 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 10:02

Selengkapnya