Berita

Balon mata-mata China ditembak jatuh oleh militer Amerika Serikat di atas Pantai Carolina pada Sabtu, 4 Februari 2023/AP

Dunia

Perintah Biden, Jet Tempur AS Tembak Jatuh Balon Mata-mata China

MINGGU, 05 FEBRUARI 2023 | 07:27 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Militer Amerika Serikat (AS) menembak jatuh balon mata-mata milik China ketika berada di atas Samudra Atlantik di lepas Pesisir Timur AS.

Menteri Pertahanan Lloyd Austin mengonfirmasi hal itu pada Sabtu (4/2). Ia mengatakan Presiden AS Joe Biden telah menyetujui penembakan balon tersebut.

Hal itu juga disampaikan Biden ketika berbicara kepada wartawan di Hagerstown, Maryland pada Sabtu. Biden mengatakan ia pertama kali menyetujui rencana penembakan balon tersebut pada awal pekan lalu, namun operasi tersebut dilakukan sampai balon aman di atas air.


"Pada Rabu, ketika saya diberi pengarahan tentang balon itu, saya memerintahkan Pentagon untuk menembak jatuhnya pada Rabu sesegera mungkin. Mereka memutuskan tanpa merusak siapa pun di darat," kata Biden, seperti dikutip CNN.

Menurut keterangan dari Austin, jet tempur AS berhasilmenjatuhkan balon pengintai ketinggian tinggi yang diluncurkan oleh China di atas perairan lepas pantai Carolina Selatan di wilayah udara AS.

Foto dari Associated Press jet pesawat tempur Angkatan Udara AS menembak jatuh balon mata-mata China yang dicurigai di lepas pantai Carolina.

Austin mengatakan Biden memberikan otorisasinya segera setelah misi dapat diselesaikan tanpa risiko yang tidak semestinya bagi nyawa orang Amerika di bawah jalur balon.

Balon mata-mata pertama kali terlihat di langit di atas Montana awal pekan ini dan melakukan perjalanan melintasi bagian tengah negara mengikuti pola cuaca.

Biden telah menghadapi kritik keras dari Partai Republik karena membiarkan balon terus melayang di atas benua AS selama berhari-hari.

Pejabat tinggi militer telah menyarankan untuk tidak menembak jatuh balon saat berada di atas benua Amerika karena risiko yang dapat ditimbulkan oleh puing-puing tersebut terhadap warga sipil dan properti di darat, tetapi para pejabat telah menyatakan bahwa semua opsi tetap ada di atas meja.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Hukum Bisa Direkayasa tapi Alam Tak Pernah Bohong

Sabtu, 06 Desember 2025 | 22:06

Presiden Prabowo Gelar Ratas Percepatan Pemulihan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 22:04

Pesantren Ekologi Al-Mizan Tanam 1.000 Pohon Lawan Banjir hingga Cuaca Ekstrem

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:58

Taiwan Tuduh China Gelar Operasi Militer di LCS

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:52

ASG-PIK2 Salurkan Permodalan Rp21,4 Miliar untuk 214 Koperasi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:41

Aksi Bersama Bangun Ribuan Meter Jembatan Diganjar Penghargaan Sasaka

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:29

Dua Jembatan Bailey Dipasang, Medan–Banda Aceh akan Terhubung Kembali

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:29

Saling Buka Rahasia, Konflik Elite PBNU Sulit Dipulihkan

Sabtu, 06 Desember 2025 | 20:48

Isu 1,6 Juta Hektare Hutan Riau Fitnah Politik terhadap Zulhas

Sabtu, 06 Desember 2025 | 20:29

Kemensos Dirikan Dapur Produksi 164 Ribu Porsi Makanan di Tiga WIlayah Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 19:55

Selengkapnya