Berita

Presiden Afrika Selatan, Cyril Ramaphosa/Net

Dunia

Ramaphosa: Krisis Listrik Gerogoti Pertumbuhan Ekonomi Afrika Selatan

SENIN, 30 JANUARI 2023 | 11:56 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Kekurangan energi listrik parah dilaporkan menjadi penyebab terhambatnya pertumbuhan ekonomi dan investasi di Afrika Selatan.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Presiden Afrika Selatan, Cyril Ramaphosa selama acara Kongres Nasional Afrika (ANC) pada Minggu (29/1).

Akibat krisis energi tersebut, Ramaphosa menyebut pihaknya terpaksa melakukan pelepasan beban atau pemadaman listrik untuk menjaga pasokan stabil.


Namun nyatanya kebijakan itu membuat perusahaan enggan berinvestasi, produktivitas berkurang, pertumbuhan ekonomi tidak dapat dipertahankan, dan pekerjaan tidak dapat diciptakan pada skala yang diperlukan.

"Pemadaman listrik telah merusak bisnis, mengganggu rumah tangga, membahayakan penyediaan layanan sosial, dan memengaruhi keselamatan dan kesejahteraan rakyat," jelasnya, seperti dimuat Xinhua.

Menurut Ramaphosa, krisis energi dan pemadaman listrik saat ini menjadi masalah paling besar yang harus segera dibereskan.

"Menyelesaikan krisis energi dan mengakhiri pelepasan beban adalah salah satu tantangan kami yang paling mendesak dan mendesak,"  ujarnya.

Untuk menangani krisis energi, Ramaphosa telah menandatangani perjanjian dengan produsen listrik swasta  untuk 26 proyek energi terbarukan, yang akan menghasilkan listrik sekitar 2.800 megawatt (MW).

Dirinya juga tengah dalam pembicaraan untuk mengimpor 1.000 MW dari negara tetangga.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya