Berita

Ketua DPR RI dan Ketua DPP PDI Perjuangan, Puan Maharani/Net

Politik

Ujang Komarudin: Mungkin Guntur Bermanuver agar Puan Tidak jadi Capres

SELASA, 24 JANUARI 2023 | 20:50 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Pernyataan soal trah Soekarno yang diucapkan anak pertama Presiden RI Soekarno, Guntur Soekarnoputra dianggap telah bermanuver dengan tujuan agar PDIP tidak mengusung Puan Maharani di pemilihan presiden (Pilpres) 2024 mendatang.

Pengamat politik dari Universitas Al Azhar Indonesia Ujang Komarudin berpendapat, Guntur secara terang-terangan mendukung Ganjar untuk maju menjadi calon presiden dari PDIP.

Ujang melihat, faktor Ganjar yang membuat Guntur memunculkan pernyataan yang seolah menyudutkan Megawati dengan mengatakan tidak harus mendukung Puan.


"Kalau dia mendukung Puan baru dia bilang presiden harus dari trah Soekarno. Opini, pernyataan dibangun berdasarkan pada kepentingan dukungan kalau sudah memihak,” kata Ujang kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (24/1).

Menuruttnya, soal pilihan politik merupakan hak politik Guntur dan masyarakat, tidak boleh ada yang melarang. Akan tetapi, apapun yang dinyatakan putra sulung Soekarno itu adalah pandangan politik, yang bisa dilihat secara objektif.

“Apakah Guntur sedang bermanuver agar tidak mengusung Puan jadi capres? Mungkin saja, agar Puan tidak dicapreskan oleh PDIP," demikian analisa Ujang.

Manuver Guntur dalam pandangan Ujang, semata agar Ganjar Pranowo yang diusung Capres oleh PDI Perjuangan.

Dalam politik, tambah Ujang, seorang politisi sah melakukan manuver dengan agenda memenangkan dukungannya.

"Kebetulan yang didukung adalah Ganjar jadi arah opini apapun mengarah ke Ganjar,” tutupnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya