Berita

Ayoade Morenike Alakija dalam pertemuan Kelompok Kerja Kesehatan G20, di Thiruvananthapuram, Kerala, India/First India

Dunia

Melalui Presidensi G20 India, Akselerator ACT WHO Menantikan Kolaborasi dari Negara Global Selatan

SELASA, 24 JANUARI 2023 | 11:38 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Setelah presidensi G20 dipegang oleh India, seorang akselerator Access to Covid-19 Tools (ACT) dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sekaligus Wakil Ketua Aliansi Pengiriman Vaksin Uni Afrika, Ayoade Morenike Alakija, mengaku sangat bersemangat untuk melihat kolaborasi yang akan diciptakan oleh India dengan negara-negara Global Selatan.

Hal ini disampaikan Alakija pada pertemuan Kelompok Kerja Kesehatan G20 yang berlangsung pada 18-20 Januari, di Thiruvananthapuram, Kerala, India.

“Saya sangat gembira dengan kepresidenan G20 India. Saya ingin melihat kolaborasi Global Selatan yang dapat kita satukan dalam tatanan dunia baru ini," kata Alakija, yang dimuat First India.


Menurutnya, kepresidenan G20 India ini adalah momen menarik dalam sejarah, karena segala keputusan global selatan akan dibuat oleh negara selatan itu sendiri.

Melalui presidensinya, ia menganggap bahwa India akan dapat segera menentukan arsitektur Kesehatan Global dalam beberapa dekade mendatang dan memberikan pengalamannya, khususnya bagi Afrika, untuk belajar tentang kesehatan, infrastruktur, dan transformasi digital yang dilakukan New Delhi.

Menteri Negara Kesehatan dan Kesejahteraan Keluarga Bharati Pravin Pawar dalam pertemuan itu telah berkomitmen untuk terus memberikan layanan kesehatan yang adil ke Global Selatan, dan ke seluruh dunia.

“Di bawah Presidensi G20 India, kami akan mengupayakan akses yang adil ke layanan kesehatan untuk semua dan untuk membantu menciptakan kerangka kerja yang dapat mengurangi kesenjangan dalam ketersediaan layanan kesehatan di seluruh dunia,” ujarnya.

Melalui Kelompok Kerja Kesehatan G20, Pawar turut meresmikan sesi Perjalanan Nilai Medisnya untuk mempromosikan sistem kesehatannya.

Menurut Pawar, sistem kesehatan negaranya telah menawarkan perawatan yang berkualitas, dengan harga yang sangat terjangkau. Dari penggabungan obat-obatan modern dan tradisionalnya yang terbaik, India akan berupaya untuk mempromosikan sistemnya yang adil ke Global Selatan dan ke seluruh dunia.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya