Berita

Pengamat politik Ray Rangkuti/RMOL

Politik

Satu-satunya Partai Setuju Proporsional Tertutup, Ray Rangkuti Ingatkan PDIP Tidak Jumawa

MINGGU, 15 JANUARI 2023 | 19:49 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Sebagai partai politik tertua dan terbesar yang mampu memenangkan Pemilu dua periode berturut-turut, PDI Perjuangan diminta tidak jumawa. Maksud jumawa dengan memberi sinyal mendukung sistem proporsional tertutup.

Peringtan itu disampaikan pengamat politik Ray Rangkuti ketika berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (15/1).

Menurutnya, PDIP jangan mengabaikan suara rakyat dan berjalan sendiri untuk gelaran Pemilu 2024 mendatang lantaran merasa menjadi partai yang besar.


“Mengingatkan agar PDIP tidak mudah berlaku mentang-mentang. Karena memenangi Pileg dan Pilpres 2 kali berturut-turut dan potensial akan menang yang ke tiga kali,” ucap Ray.

Sebab, kata Ray, PDIP punya kans untuk menang baik dalam sistem terbuka apalagi tertutup. Sementara itu, parpol lain punya kesempatan untuk melaju ke Senayan jika menggunakan sistem proporsional terbuka.  

“Maka konpres (di Dharmawangsa) kemarin mengingatkan bahwa parpol-parpol lain selain PDIP dapat solid, jika memang hal itu dibutuhkan,” tegasnya menutup.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Gunting Pita Cegah Bencana

Minggu, 30 November 2025 | 03:18

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

UPDATE

Larangan Reklame Produk Tembakau Mengancam Industri Periklanan

Minggu, 07 Desember 2025 | 08:05

Indonesia Raih Juara 2 di MHQ Disabilitas Netra Internasional 2025

Minggu, 07 Desember 2025 | 08:03

Nasihat Ma’ruf Amin soal Kisruh PBNU

Minggu, 07 Desember 2025 | 07:48

Kemenkop–Kejagung Perkuat Pengawasan Kopdes Merah Putih

Minggu, 07 Desember 2025 | 07:35

China Primadona Global

Minggu, 07 Desember 2025 | 07:01

UUD 1945 Amandemen Masih Jauh dari Cita-cita Demokrasi Pancasila

Minggu, 07 Desember 2025 | 06:37

Pekerja Pengolahan Tuna di Jakarta, Bali dan Sulut Masih Memprihatinkan

Minggu, 07 Desember 2025 | 06:12

Bakamla dan Indian Coast Guard Gelar Latihan Bareng di Laut Jawa

Minggu, 07 Desember 2025 | 05:55

Program Edukasi YSPN Cetak Regenerasi Petani Muda

Minggu, 07 Desember 2025 | 05:37

Saatnya Rakyat jadi Algojo

Minggu, 07 Desember 2025 | 05:09

Selengkapnya