Berita

Ilustrasi/net

Dunia

Balas Dendam, Kedubes China di Korsel Tangguhkan Visa Jangka Pendek

SELASA, 10 JANUARI 2023 | 14:18 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Kedutaan Besar China di Korea Selatan telah menangguhkan visa jangka pendek untuk pengunjung Korea, setelah langkah pembatasan lebih dulu diberlakukan pemerintah Korsel terhadap pelancong dari negaranya.

Hal ini diumumkan oleh Kedubes China pada Selasa (10/1) yang juga bisa disebut sebagai sebuah tindakan balas dendam terhadap negara-negara yang memberlakukan pembatasan Covid-19 kepada pelancong China, yang dianggap oleh pemerintah China sebagai sebuah tindakan yang diskriminatif.

"Kedutaan akan menyesuaikan kebijakan dengan pencabutan pembatasan masuk diskriminatif Korea Selatan terhadap China," tulis Kedubes China dalam akun resminya di WeChat.

Seperti dimuat Alarabiya, pengumuman itu muncul satu hari setelah Menteri Luar Negeri Tiongkok, Qin Gang menyatakan keprihatinannya melalui panggilan telepon dengan rekannya dari Kosel, atas pembatasan yang dilakukan oleh Seoul.

Sementara itu, pada pekan lalu Korea Selatan juga telah dihebohkan dengan pelancong dari China yang kabur usai dinyatakan positif Covid-19 ketika ia sedang menunggu tempat karantina di Bandara Internasional Incheon.

Insiden tersebut telah menimbulkan kekhawatiran yang mendalam bagi pemerintah Korsel terhadap penyebaran virus dari China, setelah mereka mencabut kebijakan nol-Covidnya dan membuka perbatasan meskipun infeksi domestik masih meluas, yang membuat Korsel bergabung dengan negara lain dalam melakukan pembatasannya saat ini.

Populer

Pemuda Katolik Tolak Program Transmigrasi di Papua

Rabu, 30 Oktober 2024 | 07:45

Akbar Faizal Sindir Makelar Kasus: Nikmati Breakfast Sebelum Namamu Muncul ke Publik

Senin, 28 Oktober 2024 | 07:30

Pilkada Jateng dan Sumut Memanas Buntut Perseteruan PDIP Vs Jokowi

Minggu, 03 November 2024 | 13:16

Ketum PITI Sayangkan Haikal Hasan Bikin Gaduh soal Kewajiban Sertifikasi Halal

Kamis, 31 Oktober 2024 | 20:01

Inilah Susunan Dewan Komisaris IPC TPK Baru

Jumat, 01 November 2024 | 01:59

Komandan IRGC: Serangan Balasan Iran Melampaui Ekspektasi Israel

Jumat, 01 November 2024 | 12:04

Hizbullah Bombardir Pangkalan Militer Israel Pakai Rudal, Sirine Berdengung Kencang

Sabtu, 02 November 2024 | 18:04

UPDATE

Penyelundupan Ganja 159 Kg di Pelabuhan Bakauheni Digagalkan Polda Lampung

Jumat, 08 November 2024 | 01:53

Dorong Pengembangan Energi Panas Bumi, Pemerintah Bakal Suntik Dana ke PT Geo Dipa Energi

Jumat, 08 November 2024 | 01:36

Persib Menang Dramatis di Kandang Lion City, Hodak Akui Dinaungi Keberuntungan

Jumat, 08 November 2024 | 01:20

Dasar Hukum Penetapan Tersangka Tom Lembong Harus Dibuktikan

Jumat, 08 November 2024 | 00:59

Kemenkeu Siapkan Daftar Aset Sitaan BLBI untuk Dukung Program 3 Juta Rumah Prabowo

Jumat, 08 November 2024 | 00:45

Tiba di Surabaya, Kapal Selam Rusia Disambut Hangat Prajurit TNI AL

Jumat, 08 November 2024 | 00:25

Bahlil Umumkan Kepengurusan Lengkap Partai Golkar 2025-2029

Kamis, 07 November 2024 | 23:59

KPK: Korupsi di LPEI Rugikan Negara Rp1 Triliun

Kamis, 07 November 2024 | 23:22

Relawan Bobby Lovers Dituding Pelaku Pelemparan Wajah Edy Rahmayadi

Kamis, 07 November 2024 | 22:50

TNI AD-JHL Foundation Dukung Swasembada Pangan Prabowo

Kamis, 07 November 2024 | 22:46

Selengkapnya