Berita

Atraksi Debus ditampilkan pengunjuk rasa di depan PN Bale Bandung/Ist

Nusantara

Desak Hakim Beri Hukuman Berat Mantan Ketua DPRD Jabar, Massa Aksi Tampilkan Debus di PN Bale Bandung

SENIN, 09 JANUARI 2023 | 18:02 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Atraksi kesenian tradisional Debus ditampilkan oleh massa aksi Manggala Garuda Putih di depan PN Bale Bandung, Senin (9/1). Aksi ini dilakukan rombongan massa aksi agar hakim memberi hukuman berat kepada bekas Ketua DPRD Jabar, Irfan Suryanagara.

"Kedatangan kami ke sini adalah untuk mengkoreksi hakim yang saat ini sedang memeriksa perkara terdakwa Irfan Suryanagara," kata Koordinator Aksi, Muhamad Izudin, saat melakukan orasinya di depan PN Bale Bandung, Baleendah, Kabupaten Bandung, Senin (9/1).

Terdakwa Irfan Suryanagara, menurut dia, telah menjadi perhatian publik. Apalagi terdakwa adalah mantan pejabat di DPRD Jawa Barat.

"Yang mana ketika seorang pejabat menjadi penjahat, kami yakin, kami sepakat, bahwa beliau harus dihukum dengan berat," tegasnya dikutip Kantor Berita RMOLJabar.

Sementara itu, orator lainya, Agus Satria, meminta agar persidangan kasus ini dilakukan secara transparan dan terbuka. Mengamati jalannya sidang, pihaknya meragukan keterangan beberapa saksi yang hadir.

Untuk itu mereka akan terus memantau serta mengkritisi kasus yang dilakukan oleh Irfan merupakan tindakan kejahatan luar biasa. Apalagi tindak pidana yang dilakukan Irfan bersama istrinya telah merugikan banyak orang.

"Jadi perlu hukuman berat, vonis hakim yang menangani perkara ini. Pelaku bersama istri sudah melakukan kejahatan sangat luar biasa," kata Agus.

Saat gelar aksi dan atraksi Debus di lokasi, sejumlah petugas keamanan dari Polisi dan TNI tampak berjaga di depan PN Bale Bandung. Hal tersebut dilakukan guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.

Tampak hadir Kapolresta Bandung, Kombes Kusworo Wibowo serta jajaran, dan Perwakilan PN Bale Bandung menyaksikan aksi yang berlangsung damai dan tertib.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya